Akhir-akhir ini Maskatno Giri membaca beberapa media, banyak orang memberikan
acungan jempol kepada sikap SBY. Salah satunya dari KOMPAS dalam artikel
oleh Teten Masduki, SBY AKHIRNYA MEMIMPIN. Ada juga yang memberi komentar
“ini baru presidenku sesungguhnya”.
Maskatno Giri bertanya-tanya jangan-jangan selama ini SBY tidak
benar-benar memimpin. SBY baru tertipu dan menipu diri atau istilahnya “hidup
dalam PENCITRAAN”. Padahal kalau merujuk pada pengalaman hidup di desa Pacitan,
masyarakat Pacitan pada umumnya menekankan pada sikap apa adanya tidak
neko-neko dan menghindari penipuan diri.
Belajar dari sikap SBY yang mendapat dukungan rakyat lebih dari 60
persen saat pemilu. Dan kini juga mendapat jutaan jempol atas sikap tegasnya.
Ini berarti sebenarnya kebanyakan rakyat Indonesia tidak suka pada PENIPUAN
DIRI. Prasangka buruk rakyat Indonesia akhir-akhir ini bahwa
jangan-jangan benar adanya bahwa pemerintah hidup dalam kebohongan.
Rakyat kali ini mungkin ada yang berprasangka buruk bahwa pemerintah
berusaha banyak memberikan pelayanan gratis di berbagai bidang, usaha ini
disangka sebagai pencitraan juga. Suatu hari nanti hari nanti rakyat bertanya “ Kok pelayanannya
begini tidak semakin baik, sakit tidak segera dilayani” dan perawat menjawab
“lha wong gratis kok menuntut pelayanan bagus”
Pencitraan seseorang
juga bisa dilakukan dengan mengubah
penampilan. Mengubah penampilan sering dilakukan oleh politisi dan juga para
artis. Mari kita perhatikan beberapa
tingkah laku para tokoh di dunia media :
Neneng Sriwahyuni istri
dari Nazaruddin, dia memekai jilbab bercadar setelah tersankut kasus korupsi.
Inong Malinda Dee memkakai jilbab setelah terlibat pencucuian uang dari kasus
Bank Century. Avriliani terjerat kasus tabarakan maut, dia juga memakai jilbab
setelah tertangkap dan terancam hukuman seumur hidup. Dan yang heboh terkahir
ini adalan Novi Amalia yang dikenal
sebagai model di majalah dewasa, saat
ini dia terkena kasus menabrak banyak
orang dalam kondisis mabuk dan memakai bikini. Akhir-akhir ini dia tampil di
media dengan jilbab untuk menutupi auratnya.
Di hari-hari mendatang
kita akan dikejutkan juga oleh penampilan
beda dari para tokoh politik dan selebritis. Pencitraan adalah salah
satu alasan penting dalam merubah penampilan.