Rasanya
perjalanan KTSP di sekolah-sekolah belum begitu lama, seperti tadi pagi. Eh,
ternyata tanda-tanda perubahan kurikulum semakin terlihat nyata. Kenapa ya?
Ya,
tidak apa-apa. Perubahan kurikulum tentu akan mengundang proyek baru kayaknya
kok seperti itu. Otomatis yang biasa bergumul dengan proyek pendidikan bisa
merasakan “angin syurga”. Itu sebatas pendapat pribadiku.
Yang
jelas, kalau belum terlaksana itu masih mengundang tanda tanya dan kebingungan
termasuk aku sendiri. Kalau sudah
berjalan ya, biasa-biasa saja. Pokoknya jalani saja. Tapi bagi para punggawa
yang mendapat anugerah proyek tentu akan lebih berbahagia, karena dapat JOB baru.
Ditulis
dalam Kompas beberapa hari yang lalu,
pemerintah dicurigai tidak memiliki GRAND DESIGN dalam menentukan kebijakan di bidang
pendidikan. Namun, semoga design dalam kurikulum baru kali ini ini mendekati kebenaran. Tapi, ini juga menimbulkan keraguan dibanyak
pihak. Kita berdoa semoga DESIGNERnya yang sekarang baru kerja keras
menguras pikiran, tenaga dan uang diberi hidayah oleh Allah sehingga
pemikirannya dekat dengan yang dikehendaki oleh Allah s.w.t.
Menurut
ANTARA News, Kurikulum baru pendidikan nasional yang tengah dipersiapkan
pemerintah bersama tim penyusun nantinya akan memangkas jumlah mata pelajaran
menjadi lebih sedikit sehingga meringankan peserta didik, kata Wamendikbud
bidang Pendidikan Musliar Kasim.
"Jumlah mata pelajaran yang banyak membebani siswa dan membuat siswa menjadi bosan. Kurikulum mendatang yang sedang disusun oleh tim terdiri atas para pakar dan tokoh pendidikan seperti Franz Magnis Suseno, Prof Juwono Sudarsono dan lainnya akan ditekankan pada model pembelajaran tematik dan lebih mengarah pada pendidikan karakter," kata Musliar .
"Jumlah mata pelajaran yang banyak membebani siswa dan membuat siswa menjadi bosan. Kurikulum mendatang yang sedang disusun oleh tim terdiri atas para pakar dan tokoh pendidikan seperti Franz Magnis Suseno, Prof Juwono Sudarsono dan lainnya akan ditekankan pada model pembelajaran tematik dan lebih mengarah pada pendidikan karakter," kata Musliar .
"Pendidikan
karakter akan lebih banyak dipelajari siswa di tingkat sekolah dasar dimulai
sejak dini, semakin tinggi jenjangnya pelajaran terkait pendidikan karakter
berkurang dan diganti dengan pelajaran keilmuan," kata Musliar .
Menurutku,
walau pendidikan karakter dirancang
dengan hebat, kalau pemerintah tidak memiliki
daya kontrol yang baik dalam aspek akan menuju ketidak efektifan. Contoh yang
perlu dikontrol pemerintah: internet,acara TV, kualitas pejabat dll. Maksudnya
kalau jalannya kehidupan pendidikan di
sekolah dikontrol dengan baik, kehidupan
pendidikan di luar sekolahharus diperhatikan dengan baik pula.
Dengar-dengar penyusunan kurikulum pendidikan
nasional akan rampung pada Februari 2013. Sebelum disahkan dan diaplikasikan,
pemerintah akan melakukan uji publik terhadap rancangan kurikulum itu untuk
memperoleh kritik dan masukan dari masyarakat.
Maka bagi FACE BOOKER dan BLOGGER silakan mengritisi dan memberikan masukan terhadap kurikulum 2013. Kritikan anda bisa menyukseskan tapi kalau membatalkannya kayaknya tidak bisa.
Maka bagi FACE BOOKER dan BLOGGER silakan mengritisi dan memberikan masukan terhadap kurikulum 2013. Kritikan anda bisa menyukseskan tapi kalau membatalkannya kayaknya tidak bisa.