Semoga kita semakin peduli dengan para remaja kita. Ada indikasi bahwa remaja kita semakin bobrok. Untuk skala nasional. data didukung dari BNN bahwa jumlah kenakalan remaja, lebih khusus pada penggunaan narkoba semakin meningkat.
Salah satu penyebabnya adalah faktor dari lingkungan, terutama dari lingkungan
terdekat dari remaja tersebut. Lingkungannya belum bisa dijadikan
sarana belajar untuk menjadi lebih baik..
Di antara
potret bobroknya remaja kita saat ini :pergaulan bebas tanpa batas
hingga terjadi kehamilan sebelum nikah, pecandu narkoba dll.
Dan yang memprihatinkan baru ada segelintir remaja yang mau
prihatin dan belajar memperbaiki diri sehingga dia sanggup dijadikan teladan.
Remaja peduli
terhadap diri sendiri dan peduli nasib bangsaa adalah REMAJA JEMPOLAN. Di
tangannya tergengggam masa depan cerah, karena mereka memiliki sifat,
Kreatif, Aktif, Menyenangkan,Peduli dan pemberani, Rendah hati, Enerjik, Taqwa,
Tawadzuk dan Tenang atas pengaruh lingkunan sifat tersebut di singkat
dengan KAMPRET
Untuk
jelasnya Maskatno Giri yang berusaha baik hati dan tidak sombong akan
merinci tentang perbandingan remaja mulia calon sukses sejati
dibandingkan dengan Remaja calaon generasi rusak.
Berikut,
CIRI Calon Remaja ber Masa Depan Cerah (MADECER) Versus Calon Remaja ber Masa
Depan Rusak (MADERUS)
No.
|
Remaja ber Masa Depan Cerah (MADECER)
|
Remaja ber Masa Depan Rusak (MADERUS)
|
1.
|
Memiliki niat nenjadi baik (menjadi hamba Allah yang baik, menjadi umat
manusia yang baik terhadap sesama
|
Hidup tanpa kepastian dan bingung tanpa niat pasti(berniat sing
penting urip)
|
2.
|
Menggunakan waktu secara efektif
|
Mennyia-nyiakan waktu
|
3.
|
Rajin belajar melalui berbagai sumber belajar
|
Bertopang dagu alias malas belajar
|
4.
|
Mengendalikan lingkungannya
|
Diombang-ambingkan oleh lingkungan
|
5.
|
Sering
berkata “Apa yang dapat saya berikan kepada orang lain”
|
Berkata
“Apa yang dapat orang lain berikan kepada saya”
|
6.
|
Berpikir
dulu baru bertindak
|
Bertindak
dulu baru berpikir
|
7.
|
Berusaha percaya diri dan berusaha tanpa iri pada orang lain
|
Merasa rendah diri dan selalu iri dengan orang lain
|
8.
|
Tidak malu bertanya dan meminta pertolongan
|
Malu bertanya ataupun meminta pertolongan
|
9.
|
Berusaha “Saya bisa”
|
Menyerah “Saya tidak bisa”
|
10.
|
Menanggapi setiap tantangan sebagai kesempatan kemajuan
|
Menanggapinya sebagai rintangan
|
11.
|
Tekun, ulet dan gigih, berusaha walaupun gagal
|
Selalu takut kegagalan
|
12.
|
Berpandangan luas
|
Berpandangan sempit
|
13.
|
Tahu diri dan tidak selalu sama dengan orang lain
|
Selalu
membandingkan diri dengan orang lain
|
14.
|
Siap
menghadapi masalah sebagai tantangan
|
Menghadapi
masalah sebagai beban
|
15.
|
Tidak
mudah berbangga diri
|
Sudah
merasa dirinya hebat dan baik
|
16.
|
Bersikap
positif secara konsisten
|
Bersikap
tidak konsisten dan ikut 2an jalan negatif
|
17.
|
Kaya
kreativitas dan inovasi
|
Miskin
kreativitas dan inovasi
|
18.
|
Suka
bergaul dengan orang-orang baik
|
Tidak nyaman
bergaul dengan orang baik
|
19.
|
Giat
bekerja
|
Malas
bekerja
|
20.
|
Dapat
menghadapi hal yang tidak diharapkan
|
Tidak
mampu menghadapi hal yang tidak diharapkan
|
21.
|
Menciptakan
lingkungan kondusif dan baik untuk belajar
|
Merusak
lingkungan
|
22.
|
Berani
mencoba hal-hal baru yang positif
|
Malas dan
mudah percaya pada nasib
|
23.
|
Menganggap
ilmu, pendidikan, pembelajaran dan pengalaman positif sebagai nilai
yang tinggi
|
Menempatkan
ilmu sebagai nilai yang rendah
|
24.
|
Tidak
mudah mengeluh
|
Mudah
mengeluh dan menganggap orang lain sebagai penyebab
|
25.
|
Berusaha
berpikir jernih dan khusdudzan
|
Berpikir
ragu-ragu dan bersangka buruk /syuudzan
|
26.
|
Berusaha
Hidup mandiri dan mau berbagi
|
Bergantung
pada orang lain atau menjadi beban
|
27.
|
Melihat
cahaya atau optimisme dalam kegelapan
|
Hanya
melihat kegelapan dan kecemasan
|
28.
|
Berusaha
selalu bertahan
|
Berhenti
terlalu awal
|
29.
|
Berpendirian
teguh
|
Mudah
goyah, mudah terpengaruh
|
30.
|
Berusaha
mampu memecahkan masalah
|
Pesismis
dan mudah terbawa masalah
|
31.
|
Percaya, kekuatan doa dapat mengubah dan memperbaiki sesuatu karena
Allah s.w.t cinta orang yang selalu optimis
|
Peragu terhadap kekuatan Allah s.w.t.
|