Mampu menulis artikel dan dipublikasikan kenaapa tidak?
Kebutuhan kepenulisan untuk para guru semakin mendesak, maksudnya bagi para guru PNS untuk menapak karir berpangkatan yang lebih tinggi harsu mampu menulis karya ilmiah, salah satunya adalah memulir artikel yang dimuat di jurnal ilmiah.
Sebetulnya, banyak para guru yang tergolong pintar. Namun mereka belum memaksimalkan kemampuannya, atau barangkali mereka belum termotivasi dan mendapat informasi bahwa menusli di jurnal ilmiah itu gampang. Berikut tata cara kepenulisan artikel di jurnal ilmiah:
1. Ketik naskah Anda dengan rapi dan cermat;
2. Pergunakan font Times New Roman, 12, 1,5 spasi, 3-5 halaman kertas A4;
3. Lengkapi dengan Kata Pengantar tulisan yang ditujukan ke alamat Redaksi;
4. Lengkapi pula dengan identitas diri yang terkait dengan kompetensi;
5. Kirim naskah Anda melalui pos atau melalui email;
6. Untuk pengiriman via pos, sertai dengan amplop dan prangko pengembalian;
7. Tunggu kira-kira dua minggu sejak saat pengiriman untuk meyakini naskah itu ditolak atau diterima;
8. Pada umumnya tidak ada pemberitahuan dari Redaksi sebuah naskah akan dimuat atau ditolak;
9. Anda sebagai penulislah yang mesti rajin memonitor untuk mengetahui naskah Anda dimuat atau tidak (bisa dilihat di situs web redaksi tersebut atau dengan mendapatkan cetakannya);
10. Jika tidak dimuat, Anda boleh memilih untuk membuat naskah baru atau merevisi naskah tadi dan mengirimkannya ke media lain;
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
berlatih kreatif melaui pembuatan komentar