Saat ini aku memang baru bingung mau menulis apa. Dari pada bengong, atau mungkin berbuat negatif dan waktu tidak efektif, ya pokoknya menulis sebisanya yang penting tidak menulis keburukan.
Aku teringat sederatan orang-orang yang mampu menginspirasi banyak, melalui karyanya antara lain: Pipiet Senja, Helvi Tiana Rossa, Habbiburrahman A, Andrea Herata, Ahmad Fuady, Jamil A, Ippho Santosa dll. Yang jelas aku harus berterima kasih kepada mereka. Mereka adalah guru-guruku. Aku sudah menikmati dan merasa terinpirasi dari karya mereka yang luar biasa.
Ngomong-ngomong masalah keunggulan para penulis idolaku. Sebenarnya aku iri dengan mereka. Iri masalah ilmu dan kebaikan, boleh kan?. Banyak di antara para orang hebat usianya lebih muda dari pada aku. Mungkin ini berhubungan dengan masa laluku dari salah urus, salah bergaul, salah atau kurang membaca dll. Namun, yang jelas kita harus berdamai dengan masa lalu: yang lalu biarlah berlalu. Kini saatnya bukan untuk menyalahkan. "Bangkit dan berkarya"
Kini saatnya berlatih menulis terus, aku berusaha meneladani atau meniru kebaikan para orang hebat. Namun, terkadang energi dan kemampuanku tidak sekuat mereka. Padahal, aku pun juga merasa memiliki kunikan kisah hidup yag bisa dijadikan bahan motivasi atau menularkan "virus nekat".
Oooh ya aku teringat kejadian kemarin, saat aku bertemu sobatku.
"Blogmu bagus lho mas!
:"Masak iya? "Ini aku baru proses belajar mas" Jawabku singkat.
Aku juga bertanya-tanya, blogku kubuat secara sederhana saja, sudah ada yang mengatakan "karya bagus"?. Yaa inilah setidak-tidaknya memberi angin segar atau semacam penambah energi kebahagiaan. Menjadi orang yang bermanfaat ternyata bisa menambah kebahagiaan. Dan semoga aku semakin bersemangat, berbahagia dan berkarya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
berlatih kreatif melaui pembuatan komentar