RUMUS:
Subject + modal + Verb 1 (kata kerja 1)
Fungsi modals ini penting Anda ketahui sehingga Anda tidak keliru
menggunakannya baik dalam tulisan maupun percakapan berbahasa Inggris.
1. Menyatakan Kemampuan (can dan could)
Can digunakan untuk menyatakan kemampuan di masa sekarang (present),
sedangkan could digunakan untuk menunjukkan kemampuan di masa lampau (past).
Contoh-contoh kalimatnya:
·
I can dance, but
I can’t sing.
·
When I was twenty,
I could dance all night.
·
I couldn’t finish
my dinner, because I had a stomachace.
2. Menyatakan Perkiraan (will dan shall)
Will dan Shall mengandung arti akan. Walaupun artinya sama, kedua modals
tersebut berbeda subjeknya. Will bisa dipakai untuk semua subjek, sedangkan
shall hanya untuk I dan we.
Contoh kalimatnya:
·
Sule will be in
Bandung this morning.
·
We shall/will win
the domino game.
·
I shall/will visit
my daughter tomorrow.
3. Menyatakan Penawaran (will dan would you like…?)
Will dan would you like…? digunakan untuk menyatakan penawaran dalam waktu
sekarang dan yang akan datang (future). Bedanya, would you like…?
digunakan dalam kalimat pertanyaan dan merupakan ungkapan penawaran yang lebih
formal/resmi daripada will.
Lihat contoh-contohnya di bawah ini:
·
She will help you
if you want. (Dia akan membantu Anda jika Anda mau).
·
Would you like to come
to my office? (Apakah Anda mau datang ke kantor saya?).
·
Would you like a glass
of milk? (Apakah Anda mau segelas susu?).
4. Mengungkapkan Permintaan
Ada dua jenis permintaan: meminta sesuatu/izin dan tolong. Jika Anda meminta
sesuatu atau izin, gunakan may I, could I, can I, atau might I.
May dan could digunakan dalam situasi formal dan sopan, sedangkan can dalam
situasi informal (biasanya untuk teman). Adapun might cukup sopan, namun jarang
digunakan.
Contoh kalimatnya:
·
May I borrow you car?
(Bolehkah saya meminjam mobil Anda?)
·
Could I borrow your
car? (Bolehkah saya meminjam mobil Anda?)
·
Can I borrow your car?
(Bisakah saya meminjam mobil kamu?)
·
Might I borrow your
car? (Bolehkah saya meminjam mobil Anda?)
Sementara itu, jika Anda meminta tolong kepada orang lain, gunakan would
you, will you, could you, dan can you. Contoh kalimatnya:
·
Would you send the
letter to my daughter? [lebih sopan] (Dapatkah Anda mengirimkan surat itu ke
adik saya?).
·
Will you send the
letter to my daughter? [sopan]
·
Could you send the
letter to my daughter? [sopan]
·
Can you send the letter
to my daughter? [informal] (Bisakah kamu mengirimkan surat itu ke adik saya?).
5. Menyatakan Keharusan (must dan have to)
Must dan have to digunakan untuk menyatakan keharusan di masa sekarang.
Bedanya, must menunjukkan tingkat keharusan yang lebih kuat dibandingkan have
to.
Contoh kalimatnya:
·
You must keep my secret. (Kamu harus menjaga rahasia saya).
·
We have to go now. (Kita harus pergi sekarang).
·
She has to go now.
Untuk menyatakan keharusan di masa lampau, gunakan had to. Lihat contohnya
berikut ini:
·
I had to do my homework yesterday.
·
We had to go to Bandung last night.
6. Menyatakan Ketidakharusan
Modals yang dipakai untuk menyatakan ketidakharusan adalah bentuk negatif
have to yaitu do/does/did not have to). Do/does not have to digunakan untuk
waktu sekarang, sedangkan did not have to digunakan untuk waktu lampau.
Contohnya:
·
You do not have to be genius to become a blogger. (Anda tidak
perlu jenius untuk menjadi seorang blogger).
·
She does not have to spend a lot of money if she knows blogging
basics. (Dia tidak perlu mengeluarkan banyak uang jika dia tahu dasar-dasar
ngeblog).
·
I did not have to go to the doctor. (Saya tidak perlu pergi ke
dokter).
7. Menyatakan Larangan (must not)
Untuk menyatakan larangan, modals yang digunakan adalah must not yang
artinya tidak boleh. Contoh kalimatnya:
·
You must not smoking here. (Anda tidak boleh merokok di sini).
·
We must not tell anyone our secret. (Kita tidak boleh memberitahu
siapapun tentang rahasia kita).
8. Menyatakan Kepastian
Untuk menyatakan kepastian, gunakan must, may, might, dan can. Tingkat kepastian
untuk must 95%, sedangkan may/might/can kurang dari 50%.
Contoh kalimatnya:
·
He must be sick. (Dia pasti sakit).
·
He may be sick. (Dia mungkin sakit).
·
He might be sick. (Dia mungkin sakit).
·
He can be sick. (Dia mungkin sakit).
9. Memberikan Nasihat
Untuk memberikan nasihat, modal yang digunakan adalah should, ought to, dan
had better. Semua modals ini digunakan dalam masa sekarang. Dibanding should
dan ought to, had better lebih kuat dalam memberikan nasihat.
Contoh kalimatnya sebagai berikut:
·
You should stop smoking. (Anda sebaiknya berhenti merokok).
·
You ought to stop smoking. (Anda seharusnya berhenti merokok).
·
You had better stop smoking. (Anda sebaiknya berhenti merokok).
10. Memberikan atau Meminta Usulan
Untuk memberikan usulan, gunakan shall I…? (bagaimana kalau saya…?) atau
shall we…? (bagaimana kalau kita…?).
Contohnya:
·
Shall we go now? (Bagaimana kalau kita pergi sekarang?)
·
Shall I open the door? (Bagaimana kalau saya buka pintunya?)
Sementara itu, untuk meminta saran, gunakan juga shall I…? atau shall we…?
Contoh kalimatnya:
·
What shall I wear? (Sebaiknya saya pakai baju apa?)
·
What time shall we meet? (Sebaiknya jam berapa kita bertemu?)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
berlatih kreatif melaui pembuatan komentar