Menasihati dan memotivasi orang
lain tentu langkah mulia. Namun, ini jelas lebih utama lagi kalau kita sanggup menasihati dan memotivasi diri juga
sanggup menjadi teladan sejati.
Menasihati dan meotivasi orang
lain ternyata lebih mudah. Apalagi, menuntut orang lebih baik itu sangat mudah. Kini saatnya , negeri ini dihadiri
para motivator sejati yang sanggup menjadi teladan sejati. Kenyataanya negeri ini langka keteladanan.
Berikut ini beberapa kata-kata nasihat dan motivasi terutama untuk calon manusia teladan sejati:
“Jangan memandang rendah dan remeh orang
lain, Hanya karena tak lebih pintar, tak lebih kaya, tak lebih beruntung Dan
tak mempunyai pangkat sepertimu. Kadangkala di mata Allah Swt, batubara yang
terlihat legam. Terlihat lebih berkilau dibanding dengan permata yang mahal
harganya.”
“Sesungguhnya puncak keteguhan adalah
tawadhu. Salah seorang bertanya kepada Imam, Apakah tanda-tanda tawadhu itu?
Beliau menjawab, Hendaknya kau senang pada majlis yang tidak memuliakanmu,
memberi salam kepada orang yang kau jumpai, dan meninggalkan perdebatan
sekalipun engkau di atas kebenaran”
“Jika orang dapat empat hal, ia dapat
kebaikan dunia akhirat: Hati yang bersyukur, lidah yang berzikir, badan yang
tabah pada cobaan, dan pasangan yang setia menjaga dirinya dan hartanya.”
“Tiga perkara dapat mengeruhkan kehidupan:
penguasa zalim, tetangga yang buruk, dan perempuan jahat dan kufur. Dan tiga perkara
yang tidak akan damai dunia ini tanpanya, yaitu keamanan, keadilan, dan
kemakmuran.”
“Jika mulut seseorang berkata jujur, maka
perilakunya akan bersih, jika niatnya baik, maka rezekinya akan ditambah, dan
jika ia berbuat baik kepada keluarganya, maka umurnya akan ditambah”
“Tiga manusia tidak akan dilawan kecuali
oleh orang yang hina : orang yang berilmu yang mengamalkan ilmunya, orang
cerdas cendikia dan imam yang adil.”
“Setiap orang di dunia ini adalah seorang
tamu, dan uangnya adalah pinjaman. Tamu itu pastilah akan pergi, cepat atau
lambat, dan pinjaman itu haruslah dikembalikan”
“Sesungguhnya Allah akan menghisab
hamba-hamba-Nya pada hari kiamat sesuai dengan kadar akal yang telah
dianugerahkan kepada mereka di dunia.”
“Sesungguhnya Allah mencintai hamba yang
banyak berdoa. Oleh karena itu, berdoalah pada waktu ashar hingga matahari
terbit, karena pada waktu itu pintu-pintu langit terbuka, rezeki-rezeki dibagikan
dan hajat-hajat penting dikabulkan”
“Sesungguhnya Allah mengampuni beberapa
perilaku umatku, yakni (karena) keliru,
lupa dan terpaksa. (HR. Ibnu Majah)”
“Persahabatan ibarat sebiji benih yang
ditanam, disiram dan dijaga rapi agar mengalir melalui kekuatan akarnya. Tunas
yang kian berputik subur. Membesar menumbuhkan pohon. Berkembang menyerata
ranting. Merimbun hijau dedaunan yang tak terhitung. Mewangi bunga-bungaan
penuh aroma keharuman. Dan menghasilkan buah ranum yang segar dan menyehatkan.
Subhanallah..”
“Menghidupkan kembali agama berarti
menghidupkan suatu bangsa. Hidupnya agama berarti cahaya kehidupan.(Bediuzzaman
Said Nur)”
“Seseorang yang melihat kebaikan dalam
berbagai hal berarti memiliki pikiran yang baik. Dan seseoran yang memiliki
pikiran yang baik mendapatkan kenikmatan dari hidup.(Bediuzzaman Said Nur)”
“Barangsiapa masuk surga, ia
bersenang-senang dan tidak bersedih, pakaiannya tidak usang dan kemudahannya
tidak lenyap. (HR. Muslim)”
“Dosa itu segala sesuatu yang
menggelisahkan perasaanmu dan yang engkau tidak suka bila dilihat orang lain.
(HR. Muslim)”
“Orang yang sempurna imannya tidak akan
meninggalkan suatu amalan yang dapat mendekatkan dirinya kepada Allah sekalipun
terdapat ribuan alasan untuk meninggalkannya. (Sayyid Abdullah Al-Haddad)”
“Janganlah membuatmu putus asa dalam
mengulang-ulang doa, ketika Allah menunda ijabah doa itu. Dialah yang menjamin
ijabah doa itu menurut pilihan-Nya padamu, bukan menurut pilihan seleramu.
Kelak pada waktu yang dikehendaki-Nya, bukan menurut waktu yang engkau
kehendaki. (Ibnu Atha’ilah)”
“Barangsiapa memperbaiki hubungannya dengan
Allah, niscaya Allah akan memperbaiki hubungannya dengan sesama manusia.
(Sufyan bin Uyainah)”
“Apa yang Allah pilihkan bagi hamba-Nya
yang beriman adalah pilihan terbaik, meski tampak sulit, berat, atau memerlukan
pengorbanan harta, kedudukan, jabatan, keluarga, anak, atau bahkan lenyapnya
dunia dan seisinya. (Abdullah Azzam)”
“Barang siapa tidak dicoba dengan bencana
atau kesusahan, maka tidak ada sebuah kebahagiaan pun disisi
Allah.(Adh-Dhahhak)”
“Allah akan menolong seorang hamba, selama
hamba itu senantiasa menolong saudaranya. (HR. Muslim)”
“Ya Allah,perbaikilah agamaku yang
merupakan sandaran segala urusanku.Dan perbaikilah urusan duniaku yang
merupakan tempat tinggalku,dan perbaikilah akhiratku yang merupakan tempat
kembaliku..dan jadikanlah kehidupanku sebagai tambahan bagi kebaikanku dan
kematianku sebagai tempat istirahat dari segala kejelekanku. (HR Muslim)”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
berlatih kreatif melaui pembuatan komentar