WE ARE NOT LIVING IN
THE PAST, BUT IN THE PRESENT OR FUTURE
The past is history and the future is yet to come, and the
present is now.
Now I want to extend mercy and understanding to all those
who might be reading this who are physically or mentally unable to do much
today.
This is for all those who for whatever reason (besides
health and age) have quit trying to live out their testimony for God today, and
are living on their past experiences. It is their only motivation for living
today whether they realize it or not.
How about those of us
that have a calling of God on our life, but we sit around and wait and all of uscan talk about is what God did in the
past. We are still living today and God
wants to do powerful things through us
today.
Are we
living in and for the future? Many talk about what believe
is going to happen in the future days to come. That’s great to imagine what
might take place, and it is exciting to hear, but it is yet to come and may
never happen or get here. It’s future.
In my mind, future talk is somewhat empty or void. It
is missing a past testimony and or a present reality. It is yet to come. We
haven’t experienced it yet, unlike the past or present.
If there is any real benefit to listening to the past or
present talk, my hope is that it will spur us on to fulfilling God’s will today
in our lives. May we take inventory today of our life and ask ourselves, ” What
can I do today for God and His Kingdom”.
May God help us to face the reality of today and not live in
the past. May we have hope for the future. God has given us this day as a gift
to give back to Him.
May you be blessed as you go out and live today.
KITA TIDAK HIDUP DI
MASA LALU. KITA HIDUP DI MASA SEKARANG DAN MASA DEPAN
Masa lalu adalah sejarah dan masa depan belum datang, dan
sekarang adalah sekarang.
Sekarang saya ingin mengingatkan tentang rahmat Allah dan pemahaman kepada semua pihak yang mungkin membaca ini yang secara fisik atau mental tidak mampu berbuat banyak saat ini.
Sekarang saya ingin mengingatkan tentang rahmat Allah dan pemahaman kepada semua pihak yang mungkin membaca ini yang secara fisik atau mental tidak mampu berbuat banyak saat ini.
Tulisan ini untuk mengingatkanku dan banyak orang yang karena
alasan telah berhenti berusaha untuk hidup lebih baik, dan hidup dengan pengalaman
masa lalu. Ini
adalah motivasi bahwa kita hidup saat ini, apakah kita menyadarinya atau tidak.
Bagaimana dengan kita yang selalu diingatkan oleh Allah
dengan firmannya? Kita selalu diberi
nikmat yang melimpah, antara lain nikmat hidup saat ini. Kita masih terlena
pada kehidupan sejarah masa lalu. Ingat
! Kita hidup saat ini dan Allah pasti mampu melmberikan hal-hal yang sangat banyak melalui kita hari ini.
Apakah kita tinggal di dalam dan untuk masa depan? Bicara
banyak tentang apa yang kita yakini akan terjadi pada hari-hari yang akan
datang. Itu
bagus untuk membayangkan apa yang mungkin terjadi, dan itu menarik untuk didengar,
tetapi belum datang dan mungkin tidak pernah terjadi atau sampai di sini. Ini namanya masa depan.
Menurut perkiraan saya, bicara masa depan agak kosong. Hal
ini belum datang. Kita belum
mengalaminya, tidak seperti masa lalu atau sekarang.
Jika ada manfaat nyata untuk mendengarkan pembicaraan masa
lalu atau sekarang, harapan saya adalah bahwa hal itu akan memacu kita untuk
memenuhi kehendak Allah dalam hidup kita hari ini. Semoga
kita melakukan inventarisasi hari ini kehidupan kita dan bertanya kepada diri
sendiri, "Apa yang dapat kita lakukan hari ini untuk mengabdi kepada Allah".
Semoga Allah membantu kita untuk menghadapi kenyataan hari
ini dan tidak hidup di masa lalu. Semoga kita memiliki
harapan untuk masa depan. Allah telah memberi kita hari ini sebagai hadiah
untuk memberikan kembali kepada-Nya.