DAFTAR LABELKU (klik saja jangan ragu-ragu)

Kamis, 15 Agustus 2013

Puasa Berlalu Hidup Semakin Bermutu

Ramadlan berlalu, kehidupan baru berawal. Hidup ini terasa berjalan sangat cepat. Mengawali puasa di bulan ramadlan seperti kemarin sore, kini tinggal kenangan. Setelah puasa mestinya banyak prestasi bisa diraih.

Puasa diibaratkan event penggemblengan. Di saat orang kebanyakan  mengumbar nafsu birahi dan nafsu makan, orang  yang beriman dibelajarkan oleh Allah untuk menjadi manusia tangguh yang tahan godaan. Maka, wajar sekali  bagi yang puasa  sungguh-sungguh karena iman pasti akan  mudah baginya  mendapat keluarbiasaan, kesuksesan, kebahagian. .Namun, bagi yang berpuasa kurang sungguh-sungguh, berpuasa hanya sebagai gaya, mereka tanpa mengejar kualitas puasa, pasti  mereka hanya mendapat haus dan lapar saja.

Lebaran berlalu,  bagi kita yang berpuasa dengan niat ikhlas tinggal membuktikan saja bahwa muali tanggal satu syawal akan menjadi manusia baru dengan semangat baru, prestasi hidup baru, ibadah yang semakin bermutu, upaya peningkatan budi pekerti dan menyantuni orang lain mestinya juga semakin  maju dll. yang jelas kita sebagai orang yang merasa berpuasa ditantang bahwa puasa kita memang berhasil.

Bagi yang tidak beriman, puasa adalah penyiksaan. Mereka berpendapat hidup sekali kok disiksa. Itulah dalil orang yang tidak atau belum mendapat hidayah. Padahal   kalau dipikir lebih jauh, banyak sekali manfaat  bagi kesehatan lahir dan bathin dari proses puasa. Ini sungguhanbanyak kasus pada  sahabatku yang  rajin puasa senin- kamis justru lebih sehat dibanding sebelum rajin puasa. Tapi aku juga punya sahabat yang malas prihatin justru sering sakit-sakitan.  Lambung adalah gudang penyakit. Tanpa pengaturan salah satunya melalui puasa,  ribuan penyakit akan bersarang pada tubuh kita. Selanjutnya terserah  Anda bagi yang malas beribadah melalui puasa.