DAFTAR LABELKU (klik saja jangan ragu-ragu)

Sabtu, 15 September 2012

HIMPUNAN MANUSIA REKOSO (HMR) YANG SEHARUSNYA BERINOVASI oleh MasSukatno Giri

Biasa hidup rekoso di waktu muda, menjadi kuat jiwa di waktu tua. Itulah kesimpulan MasKatnoGiri. Alasan dari pernyataan itu adalah bahwa rekoso di waktu muda berarti proses penguatan otot-otot pisik dan syaraf-syaraf otak. Sikap bijak yang saat ini masih muda adalah  bersyukur, tegar,  pantang menyerah, dan nikmatilah kerekosoan anda.

Namun bagi yang sudah tua yang telah melalui masa muda, bersyukurlah kalau anda dulu pernah rekoso. Rekoso adalah sumber  kekayaan inspirasi dan ruh kekuatan untuk menjadi semakin hebat lagi. Sedangkan bagi orang tua yang dulu tidak pernah rekoso namun sekarang hidup enak, juga harus bersyukur bahwa anda dipilih oleh Allah menjadi manusia tanpa merasakan pahitnya kehidupan. Tapi anda yang di waktu muda tanpa rekoso, anda bukan manusia kuat sejatinya. Karena anda termasuk agak miskin pengalaman. Maksudnya pengalaman menjadi manusia rekoso.

Bagi orang tua yang merasa sekarang rekoso dan anda merasa waktu muda juga rekoso. Percayalah bahwa Allah tidak salah resep. Ini berarti ujian. Anda diuji  tetap bersyukur atau kufur. Menjadi kufur berarti tidak lulus ujian, berarti harus remidi. Namun bila  anda rekoso terus tapi bersabar, anda layak mendapat bintang, karena  menjadi menjadi  super kuat  dalam kesabaran. Namun anda juga harus intropeksi barang kali memang pilihan anda sendiri menjadi manusia rekoso terus  tanpa inovasi. HIDUP YANG TANPA PERUBAHAN  DARI KEBURUKAN MENUJU KEBAIKAN, DARI KEBODOHAN MENUJU KEPINTARAN, DARI KEMARAHAN MENUJU KESABARAN, KEBOHONGAN MENJADI KEJUJURAN. MAKA HIDUP TANPA PERUBAHAN SEPERTI ITU BERARTI INOVASI MUNDUR. MESTINYA INOVASI TIADA HENTI.