Ada berita gempar di berbagai media: Jakarta, Sulaiman Tanudjaja (46) bos percetakan besar, bunuh diri dengan cara melompat dari Menara BCA, diduga
tengah berada dalam masalah. Sebelum loncat dari Restoran Skye yang
berada di lantai 56, ia tampak menelepon seseorang dan mondar-mandir di
sekeliling cafe.
Teman dekatnya tidak percaya bahwa Tanudjaya bunuh diri, "Tidak mungkin dia bunuh diri, dia orangnya religius dan berjiwa sosial, aku diajari "perdupaan / peribadatan". Itulah berita dan hasil wawancara dari wartawan.
So, kita bisa belajar bahwa hidup ini ternyata sukar. Namun, bisa juga dimaknai hidup ini indah, bagi mereka yang benar-benar yakin atas kebesaran dan kekuasaan Allah SWT. Jadi kesan agamis/ relegius bulum cukup untuk modal kesuksesan hidup sejati. Padahal sebenarnya: KITA BISA MENCIPTAKAN SYURGA DI DUNIA DAN DI AKHERAT.
Berikut ini, Maskatno Giri yang berusaha baik hati dan tidak sombong, menulis "15 M Rumus Sukses Sejati dan Belajar Tegar di Masa Sukar" yang bersumber dari berbagai referensi . Yang utama kita harus menata hati dan mastikan diri bahwa "hidup ini indah, kita harus tegar, dan sabar, walau hidup di dunia terkesan sukar.
- Meyakini bahwa Allah Maha Kuasa dalam membantu manusia yang bertaqwa. Mereka yang kufur saja dibantu, apalagi orang yang senantiasa mau dekat dan setia atas perintahNya. Janji Allah swt di S. Ath Thalaq 2-3 (Allah akan memberi jalan keluar bagi orang yang taqwa dlm memecahkan masalahnya)
- Meyakini bahwa hidup ini memiliki tujuan dan makna. Sepahit – pahitnya kenyataan hidup. Hidup ini akan memberikan hikmah, tujuan dan makna pada akhirnya, yang akan selalu memberikan pelajaran terbaik bagi hidup kita dimasa yang akan datang..
- Menjadi orang yang istiqomah/ konsisten, kuat tidak mudah mengeluh dan terus mengeluh dalam memegang kebenaran
- Mengikhlaskan diri dalam menghadapi kelemahan, aib, kekurangan diri dan orang lain.
- Menjalin persahabatan dengan orang-orang yang baik. Memiliki sahabat yang baik adalah sebuah kekuatan sendiri untuk diri kita agar bisa tetap tegar..
- Menyadari tak ada satupun manusia didunia ini yang 100% sempurna. Maka jangan menuntut diri dan orang lain sempurna.
- Mau berubah, berubah untuk menjadi pribadi yang lebih baik, tapi perubahan tersebut juga harus datang dari diri kita sendiri, janganlah melakukan perubahan dengan terpaksa, karena paksaan akan membuat perubahan yang lebih buruk.
- Menyadari dari mana kita berasal. Kita berasal dari Allah SWT,Tuhan Yang maha Esa, dan kita juga akan kembali kepadanya..
- Menyadari bahwa hidup didunia hanya sementara, hidup diakhirat adalah hidup yang sesungguhnya..
- Menghindari diri dari tipu daya masalah dunia, jangan sampai masalah dunia (pertimbangan nafsu belaka), menjerumuskan kita kepada kesengsaraan di dunia dan akhirat nantinya.
- Memiliki angan-angan tentu sangat boleh. Tetapi kita juga jangan terlau percaya diri untuk bisa meraihnya, percaya boleh, asalkan tidak terlalu berlebihan. Karena jika tidak terwujud nanti rasanya pasti akan lebih menyakitkan.
- Membuat suatu dugaan positif yang bisa membuat diri kita termotivasi, optimis dan lebih semangat untuk bisa menjalani kehidupan walau hidup ini memang sulit.
- Melakukan hal-hal kecil yang bermanfaat. Melakukan hal-hal kecil yang bisa menghibur anda disaat jenuh. Ternyata kebaikan membuat jiwa kita sedikit tenang
- Mencoba mengingat hal-hal dalam kehidupan kita yang menyenangkan, yang bisa membuat kita tersenyum dan tertawa..
- Merenungkan masalah yang terjadi, untuk menjadi pedoman di masa yang akan datang.......................SEMOGA BERMANFAAT. SALAM SUKSES SEJATI!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
berlatih kreatif melaui pembuatan komentar