Mata
Pelajaran : BAHASA INGGRIS - PEMINATAN
Kelas : X
Kompetensi
Inti :
KI
1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran
agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,
tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia
KI 3 : Memahami,
menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya
untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
Kompetensi
Dasar
|
Materi Pokok
|
Pembelajaran
|
Penilaian
|
Alokasi Waktu
|
Sumber Belajar
|
1.1.Mensyukuri
kesempatan dapat mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar
komunikasi internasional yang diwujudkan dalam semangat belajar.
2.2.
Menunjukan perilaku jujur,
disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam melaksanakan komunikasi
transaksional dengan guru dan teman.
3.1
Menganalisis fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan pada ungkapan ajakan melakukan suatu
tindakan, serta responnya, sesuai dengan konteks penggunaannya.
4.1
Menyusun teks lisan dan
tulis untuk mengucapkan dan merespon ajakan melakukan suatu tindakan, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan, yang benar
dan sesuai konteks.
|
Teks lisan dan tulis untuk mengucapkan dan merespon ajakan
melakukan suatu tindakan.
Fungsi sosial
Menjaga hubungan interpersonal dengan guru, teman dan orang
lain
Struktur teks
Mengucapkan ungkapan ajakan melakukan suatu tindakan.
Let’s play game! , Why don’t
you join the contest? Shall I finish this job? Shall we have dinner tonight?
Unsur kebahasaan
Kosa kata, tata
bahasa, ucapan, tekanan kata, dan intonasi.
Topik
Berbagai hal terkait dengan interaksi antara guru dan
siswa selama proses pembelajaran, di dalam maupun di luar kelas.
|
Mengamati
· Siswa mendengarkan/menonton interaksi ungkapan
ajakan melakukan suatu tindakan.
· Siswa mengikuti interaksi mengucapkan
ungkapan ajakan melakukan suatu tindakan.
· Siswa menirukan model interaksi mengucapkan
ungkapan ajakan melakukan suatu tindakan.
· Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa mengidentifikasi ciri-ciri
interaksi mengucapkan ungkapan ajakan melakukan suatu tindakan (fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan).
Mempertanyakan (questioning)
Dengan
bimbingan dan arahan guru, siswa mempertanyakan antara lain perbedaan antar
berbagai ungkapan mengucapkan ungkapan ajakan melakukan suatu tindakan dalam
bahasa inggris perbedaan ungkapan dengan yang ada dalam bahasa Indonesia,
kemungkinan menggunakan ungkapan lain, dsb.
Mengeksplorasi
Siswa mengucapkan
ungkapan ajakan melakukan suatu tindakan dengan bahasa Inggris dalam konteks simulasi, role-play, dan kegiatan lain yang terstruktur.
Mengasosiasi
· Siswa membandingkan ungkapan ajakan melakukan suatu
tindakan yang telah dipelajari dengan yang ada di berbagai
sumber lain.
· Siswa membandingkan antara ungkapan ajakan
melakukan suatu tindakan dalam bahasa Inggris dan
dalam bahasa siswa.
Mengkomunikasikan
· Siswa mengucapkan ungkapan ajakan melakukan suatu
tindakan dengan bahasa Inggris, di dalam dan di luar kelas.
· Siswa menuliskan permasalahan dalam menggunakan bahasa Inggris untuk mengucapkan
ungkapan ajakan melakukan suatu tindakan dalam jurnal belajar (learning journal).
|
Kriteria Penilaian:
·
Tingkat ketercapaian fungsi sosial mengucapkan ungkapan ajakan melakukan suatu tindakan
·
Tingkat kelengkapan dan keruntutan struktur teks mengucapkan ungkapan ajakan melakukan suatu tindakan
·
Tingkat ketepatan unsur kebahasaan: tata bahasa, kosa kata,
ucapan, tekanan kata, intonasi
Cara Penilaian:
Unjuk kerja
· Bermain
peran (role play) dalam bentuk interaksi
yang berisi pernyataan dan pertanyaan tentang ungkapan
ajakan melakukan suatu tindakan.
· Ketepatan dan kesesuaian menggunakan struktur dan unsur kebahasaan dalam menyampaikan ungkapan ajakan melakukan
suatu tindakan serta responnya
Pengamatan
(observations):
Bukan penilaian
formal seperti tes, tetapi untuk tujuan memberi balikan.
Sasaran penilaian:
· Upaya menggunakan bahasa Inggris untuk mengajak melakukan
suatu tindakan dan responnya ketika muncul kesempatan.
· Kesungguhan siswa dalam proses pembelajaran di setiap tahapan.
· Kesantunan dan kepedulian dalam
melaksanakan komunikasi
· Perilaku jujur, disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam
melaksanakan komunikasi
|
1
x 3
JP
|
· Audio
CD/
· SUARA
GURU
· Koran/
majalah ber
|
1.1.
Mensyukuri kesempatan dapat
mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar komunikasi internasional yang
diwujudkan dalam semangat belajar..
2.1. Menunjukkan perilaku santun dan peduli dalam melaksanakan Komunikasi interpersonal dengan guru
dan teman.
3.2.
Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan pada ungkapan
simpati dan responnya, sesuai dengan konteks penggunaannya
4.2.
Menyusun teks
lisan dan tulis untuk mengucapkan dan merespon ungkapan simpati, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan, yang benar
dan sesuai konteks.
|
Teks lisan dan tulis untuk mengucapkan dan merespon
ungkapan simpati,
Fungsi sosial
Menjaga hubungan interpersonal dengan guru, teman dan orang
lain
Ungkapan
I
am sorry to hear that. Poor you!
Unsur kebahasaan
Kosa kata, tata
bahasa, ucapan, tekanan kata, dan intonasi.
Topik
Berbagai hal terkait dengan
interaksi antara guru dan siswa selama proses pembelajaran, di dalam maupun
di luar kelas.
|
Mengamati
· Siswa mendengarkan/menonton interaksi mengucapkan simpati.
· Siswa mengikuti interaksi mengucapkan
rasa simpati.
· Siswa menirukan model interaksi mengucapkan
rasa simpati.
· Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa mengidentifikasi ciri-ciri
interaksi mengucapkan rasa simpati (fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan).
Mempertanyakan
Dengan
bimbingan dan arahan guru, siswa mempertanyakan antara lain perbedaan antar
berbagai ungkapan simpati dalam bahasa Inggris perbedaan ungkapan dengan yang
ada dalam bahasa Indonesia, kemungkinan menggunakan ungkapan lain, dsb.
Mengeksplorasi
Siswa mengucapkan
ungkapan simpati dengan bahasa Inggris dalam konteks simulasi, role-play,
dan kegiatan lain yang terstruktur.
Mengasosiasi
· Siswa membandingkan ungkapan simpati yang telah dipelajari dengan yang
ada di berbagai sumber lain.
· Siswa membandingkan antara ungkapan dalam bahasa Inggris dan dalam bahasa
siswa.
Mengkomunikasikan
· Siswa mengucapkan ungkapan simpati dengan bahasa Inggris, di dalam dan di luar kelas.
· Siswa menuliskan permasalahan dalam menggunakan bahasa Inggris untuk mengucapkan
rasa simpati dalam jurnal belajar (learning
journal).
|
Kriteria penilaian:
·
Tingkat ketercapaian fungsi sosial mengucapkan rasa simpati
·
Tingkat kelengkapan dan keruntutan struktur teks mengucapkan rasa simpati
·
Tingkat ketepatan unsur kebahasaan: tata bahasa, kosa kata,
ucapan, tekanan kata, intonasi
Cara Penilaian:
Unjuk kerja
· Bermain
peran (role play) dalam bentuk
interaksi yang berisi pernyataan dan pertanyaan tentang ungkapan rasa simpati
·
Ketepatan dan kesesuaian
menggunakan struktur dan unsur kebahasaan dalam menyampaikan ungkapan rasa simpati
Pengamatan
(observasi)
Bukan penilaian
formal seperti tes, tetapi untuk tujuan memberi balikan. Sasaran penilaian:
·
Upaya menggunakan Bahasa Inggris untuk menyatakan rasa simpati ketika muncul
kesempatan.
·
Kesungguhan siswa dalam proses pembelajaran dalam
setiap tahapan
· Perilaku santun dan peduli dalam melaksanakan Komunikasi
|
1
x 3
JP
|
· Audio
CD/ VCD/DVD
· SUARA
GURU
· Koran/
majalah berbahasa Inggris
|
1.1.Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi internasional yang diwujudkan dalam semangat belajar..
2.2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab
dalam melaksanakan komunikasi transaksional dengan guru dan teman.
3.3.
Menganalisis fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan untuk menyatakan dan menanyakan tentang
keharusan melakukan suatu tindakan/kegiatan pada waktu yang akan datang, saat
ini, atau waktu lampau, sesuai dengan konteks penggunaannya.
4.3.
Menyusun teks lisan dan
tulis untuk menyatakan dan menanyakan tentang keharusan melakukan suatu
tindakan/kegiatan pada waktu yang akan datang, saat ini, atau waktu lampau,
dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
benar dan sesuai konteks.
|
Teks lisan dan tulis untuk menyatakan, menanyakan tentang
keharusan melakukan suatu tindakan/kegiatan pada waktu yang akan datang, saat
ini, atau waktu lampau
Fungsi sosial
Menyatakan dan
menanyakan keharusan untukmenyarankan dan mengingatkan.
Struktur teks
You should take a rest because you
will have a test tomorrow. Anggi should have booked the ticket in advance…
Unsur kebahasaan
Kata kerja
modal should
dengan simple, continuous, dan perfect tense; tata
bahasa, ucapan, tekanan kata, intonasi, ejaan, tanda baca, tulisan tangan dan
cetak yang jelas dan rapi.
Topik
Berbagai hal terkait dengan interaksi
antara guru dan siswa selama proses pembelajaran, di dalam maupun di luar
kelas.
|
Mengamati
· Siswa mendengarkan dan membaca banyak kalimat should
dengan simple, continous, perfect tense, dalam
berbagai konteks.
· Siswa mengikuti interaksi tentang keharusan melakukan suatu tindakan/kejadian
pada waktu yang akan datang, saat ini, atau akan waktu lampau selama proses
pembelajaran, dengan bimbingan guru.
· Siswa menirukan contoh-contoh kalimat should
dengan simple, continous, perfect tense
· Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa mengidentifikasi ciri-ciri
kalimat should
dengan simple, continous, perfect tense (fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan).
Mempertanyakan
Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa mempertanyakan
antara lain perbedaan kalimat should dengan simple, continous, dan perfect
tense dalam bahasa Inggris, perbedaan ungkapan dalam bahasa Inggris dengan
yang ada dalam bahasa Indonesia, kemungkinan menggunakan ungkapan lain, dsb.
Mengeksplorasi
·
Siswa menyatakan dan menanyakan keharusan
melakukan suatu tindakan/kejadian pada waktu yang akan datang, saat ini, atau
waktu lampau dalam bahasa Inggris dalam konteks simulasi, role-play, dan kegiatan
lain yang terstruktur.
·
Siswa menyatakan dan menanyakan keharusan melakukan
suatu tindakan/kejadian pada waktu yang akan datang, saat ini, atau waktu
lampau dalam bahasa Inggris dalam proses pembelajaran.
Mengasosiasi
·
Siswa membandingkan kalimat
should
dengan simple, continous, perfect tense yang telah
dipelajari dengan ungkapan-ungkapan lainnya.
·
Siswa membandingkan antara kalimat
keharusan melakukan suatu tindakan/kejadian pada waktu yang akan datang, saat
ini, atau akan waktu lampau dalam bahasa Inggris dengan ungkapan keharusan
dalam bahasa ibu atau bahasa Indonesia.
Mengkomunikasikan
· Siswa menyatakan dan menanyakan keharusan
melakukan suatu tindakan/kejadian pada waktu yang akan datang, saat ini, atau
akan waktu lampau, di dalam dan di luar kelas.
· Siswa menuliskan permasalahan dalam menggunakan bahasa Inggris untuk
menyatakan dan menanyakan keharusan dalam jurnal belajarnya
|
Kriteria Penilaian:
·
Tingkat ketercapaian
fungsi sosial ungkapan tentang tentang keharusan melakukan suatu tindakan/kejadian pada waktu yang akan
datang, saat ini, atau akan waktu lampau
·
Tingkat kelengkapan dan keruntutan struktur teks
·
Tingkat ketepatan unsur kebahasaan: tata bahasa, kosa kata,
ucapan, tekanan kata, intonasi
Cara Penilaian:
Pengamatan
(observations):
· Upaya menggunakan bahasa Inggris untuk menyatakan dan menanyakan
keharusan melakukan suatu tindakan/kejadian pada waktu yang akan datang, saat
ini, atau akan waktu lampau
·
Kesungguhan siswa dalam
proses pembelajaran di setiap tahapan.
·
Perilaku jujur, disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam
melaksanakan komunikasi
|
2
x 3
JP
|
· Audio
CD/ VCD/DVD
· SUARA
GURU
· Koran/
majalah berbahasa Inggris
|
1.1.Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi internasional yang diwujudkan dalam semangat belajar.
2.3.
Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam melaksanakan komunikasi
transaksional dengan guru dan teman.
3.4.
Menganalisis struktur teks
dan unsur kebahasaan untuk menyatakan dan menanyakan kecukupan untuk
dapat/tidak dapat melakukan sesuatu, sesuai dengan konteks penggunaannya.
4.4.
Menyusun teks lisan dan
tulis untuk menyatakan dan menanyakan tentang kecukupan untuk dapat/tidak
dapat melakukan sesuatu, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan, yang benar dan sesuai konteks.
|
Teks lisan dan tulis tentang menyatakan dan menanyakan kecukupan
untuk dapat/tidak dapat melakukan sesuatu sesuai dengan konteks
penggunaannya.
Fungsi sosial
Menjaga hubungan interpersonal dengan guru, teman dan orang
lain
Struktur teks
Dewi is too weak to walk alone.
Munandar is qualified enough to have that job.
Unsur kebahasaan
(1)
Kata penghubung sebab akibat (cause & effect)
Too and enough,
(2)
ucapan, tekanan kata, intonasi,
(3)
ejaan, tanda baca, tulisan
tangan dan cetak yang jelas dan rapi.
Topik
Berbagai hal
terkait dengan interaksi antara guru dan siswa selama proses pembelajaran, di
dalam maupun di luar kelas.
|
Mengamati
· Siswa mendengarkan dan membaca banyak pernyataan kecukupan untuk
dapat/tidak dapat melakukan sesuatu, dalam berbagai konteks.
· Siswa menirukan contoh-contoh pernyatakan kecukupan untuk dapat/tidak dapat melakukan sesuatu
· Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa mengidentifikasi ciri-ciri pernyatakan
kecukupan untuk dapat/tidak dapat melakukan sesuatu (fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan).
Mempertanyakan
Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa mempertanyakan
antara lain perbedaan antar berbagai pernyatakan kecukupan untuk dapat/tidak
dapat melakukan sesuatu yang ada dalam bahasa Inggris, perbedaan kalimat
dalam bahasa Inggris dengan yang ada dalam bahasa Indonesia, kemungkinan
menggunakan kalimat lain, dsb.
Mengeksplorasi
· Siswa
menyatakan kecukupan
untuk dapat/tidak dapat melakukan sesuatu bahasa Inggris dalam
konteks
tanyajawab, dan kegiatan
lain yang terstruktur.
·
Siswa berusaha menyatakan
kecukupan untuk dapat/tidak dapat melakukan sesuatu dalam
bahasa Inggris selama proses pembelajaran.
Mengasosiasi
· Siswa membandingkan pernyatakan kecukupan untuk dapat/tidak dapat
melakukan sesuatu yang telah dipelajari dengan bentuk pernyataan lainnya.
· Siswa membandingkan antara pernyatakan kecukupan untuk dapat/tidak dapat
melakukan sesuatu dalam bahasa Inggris dengan ungkapan keharusan dalam bahasa
ibu atau bahasa Indonesia.
Mengkomunikasikan
· Siswa menyatakan kecukupan untuk
dapat/tidak dapat melakukan sesuatu dengan bahasa Inggris, di dalam dan di
luar kelas.
·
Siswa menuliskan
permasalahan dalam menggunakan bahasa Inggris untuk menyatakan kecukupan untuk dapat/tidak dapat melakukan sesuatu dalam
jurnal belajarnya.
|
Kriteria Penilaian:
·
Tingkat ketercapaian fungsi sosial pernataan kecukupan untuk dapat/tidak
dapat melakukan sesuatu
·
Tingkat kelengkapan dan keruntutan struktur teks pernyataan
kecukupan untuk dapat/tidak dapat melakukan sesuatu
·
Tingkat ketepatan unsur kebahasaan: tata bahasa, kosa kata,
ucapan, tekanan kata, intonasi
Cara Penilaian:
Pengamatan
(observations):
·
Upaya menggunakan bahasa Inggris
untuk menyatakan dan menanyakan kecukupan untuk dapat/tidak dapat melakukan
sesuatu
·
Kesungguhan siswa dalam
proses pembelajaran di setiap tahapan.
·
Perilaku jujur, disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam
melaksanakan komunikasi
|
2
x 3
JP
|
· Audio
CD/
· SUARA
GURU
· Koran/
majalah ber
|
1.1.
Mensyukuri kesempatan dapat
mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar komunikasi International
yang diwujudkan dalam semangat belajar
2.3 Menunjukkan
perilaku tanggung jawab, peduli, kerjasama, dan cinta damai, dalam
melaksanakan komunikasi fungsional
3.5.
Menganalisis fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks iklan barang, jasa, dan kegiatan
(event) di media massa, sesuai
dengan konteks penggunaannya.
4.5.
Menangkap makna dalam iklan
barang, jasa, dan
peristiwa (event) dari media massa.
4.6.Menyusun
teks tulis iklan barang, jasa, dan peristiwa (event), dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
|
Teks tulis iklan barang, jasa, dan kegiatan (event) di media massa
Fungsi sosial
Membujuk orang lain untuk membeli/memakai barang/jasa dan
menonton/mengikuti kegiatan (event)
Struktur Teks
Ungkapan yang lazim digunakan dalam teks iklan
barang, jasa, dan kegiatan (event) di
media massa secara urut dan
runtut.
Unsur kebahasaan
Kosa kata , tata bahasa, ucapan, rujukan kata, tekanan kata, intonasi, ejaan, dan
tanda baca yang tepat, dengan pengucapan yang lancar dan penulisan dengan
tulisan tangan atau cetak yang jelas dan rapi
Multimedia:
Layout, dekorasi, yang membuat tampilan teks
lebih menarik
|
Mengamati
· Siswa membaca/membacakan teks iklan barang, jasa, dan kegiatan (event) di media massa dari berbagai
sumber dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, unsur kebahasaan,
maupun format penyampaian/penulisannya.
· Siswa mencoba menirukan pengucapannya dan
menuliskan teks yang digunakan.
·
Siswa belajar membaca cepat
untuk mendapat gambaran umum dari teks melalui proses skimming dan scanning
untuk mendapatkan informasi khusus.
Mempertanyakan
Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa mempertanyakan
antara lain perbedaan antar berbagai iklan barang, jasa, dan kegiatan (event)
dalam bahasa Inggris, perbedaan ungkapan dengan yang
ada dalam bahasa Indonesia, kemungkinan menggunakan ungkapan lain, dsb.
Mengeksplorasi
· Siswa membaca
berbagai teks
tulis iklan barang, jasa, dan kegiatan (event) dari berbagai sumber
dengan menerapkan
strategi yang sesuai.
· Siswa berlatih membacakan teks iklan barang, jasa, dan kegiatan (event) dari media massa dengan pengucapkan
dan intonasi yang tepat kepada teman.
Mengasosiasi
· Siswa menganalisis teks iklan barang, jasa, dan kegiatan (event) dari media massa dengan
memperhatikan format penulisannya melalui strategi yang digunakan.
· Siswa membandingkan teks iklan barang, jasa, dan kegiatan (event) dibaca/dibacakan guru dengan
yang dipelajari dari berbagai sumber lain.
· Secara berkelompok siswa mendiskusikan teks iklan barang, jasa, dan kegiatan
(event) yang mereka temukan dari
sumber lain.
· Siswa memperoleh balikan (feedback)
dari guru dan teman tentang fungsi sosial dan unsur kebahasaan yang sampaikan
dalam kerja kelompok.
Mengkomunikasikan
· Siswa membuat teks iklan barang, jasa, dan kegiatan (event) dalam kerja kelompok
· Siswa menyampaikan iklan barang, jasa, dan kegiatan (event) secara tertulis dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur,
dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai dengan konteks
· Membuat jurnal belajar (learning
journal)
|
Kriteria penilaian:
· Pencapaian fungsi sosial
· Kelengkapan dan keruntutan struktur teks
· Ketepatan unsur kebahasaan: tata bahasa, kosa kata, ucapan, tekanan kata,
intonasi, ejaan, dan tulisan tangan
· Kesesuaian format penulisan/ penyampaian
Cara Penilaian
Pengamatan (observations):
Sasaran penilaian adalah
· kesantunan saat melakukan tindakan
·
perilaku
tanggung jawab,peduli, kerjasama, dan cinta damai, dalam melaksanakan Komunikasi
·
Kesungguhan siswa dalam
proses pembelajaran di setiap tahapan
· Ketepatan dan kesesuaian menggunakan strategi dalam membaca
Portofolio
· Kumpulan catatan kemajuan belajar membuat iklan barang, jasa, dan kegiatan (event)
· Kumpulan karya siswa yang mendukung proses pembuatan iklan barang, jasa,
dan kegiatan (event) berupa: draft, revisi, editing sampai hasil
terbaik untuk dipublikasi
· Kumpulan hasil tes dan latihan.
Penilaian Diri dan Penilaian Sejawat
· Bentuk: diary, jurnal, format khusus,
komentar, atau bentuk penilaian lain
|
3 x 3 JP
|
· Audio CD/ VCD/DVD
· SUARA GURU
· Koran/ majalah berbahasa Inggris
|
1.1.Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi internasional yang diwujudkan dalam semangat belajar.
2.3. Menghargai perilaku tanggung jawab, peduli, kerjasama, dan cinta
damai, dalam melaksanakan komunikasi fungsional.
3.6. Menganalisis
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks recount berbentuk laporan kerja dan
uraian peristiwa bersejarah, sesuai dengan konteks penggunaannya.
4.7.
Menyusun teks recount lisan dan tulis berbentuk
laporan kerja dan uraian peristiwa bersejarah, dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan, yang benar dan sesuai konteks.
|
Teks recount,
lisan dan tulis berbentuk laporan kerja dan uraian peristiwa bersejarah.
Fungsi sosial
Menguraikan
langkah-langkah tindakan dan kejadian dalam bentuk laporan kerja dan tentang
peristiwa bersejarah, untuk mempertanggung-jawabkan, meneladani, dan mendapatkan pelajaran berharga.
Struktur teks
(1)
Orientasi: menyebutkan
tujuan dan langkah-langkah tindakan dan kejadian secara umum
(2)
Uraian tindakan/kejadian
secara berurut dan runtut
(3)
Penutup (seringkali ada):
komentar atau penilaian umum.
Unsur kebahasaan
(1)
Kata-kata terkait dengan kegiatan
siswa dan kejadian bersejarah yang banyak dibicarakan.
(2)
Past: Simple,
Continuous, Perfect tense
(3)
Adverbial dan frasa
presposisional yang menyatakan waktu, cara, dsb.
(4) Ucapan, rujukan kata tekanan kata, intonasi, ketika mempresentasikan secara lisan.
Topik
Kegiatan siswa
dalam proses pembelajaran, termasuk dalam mata pelajaran lain, dan peristiwa
sejarah, dengan memberikan keteladanan tentang perilaku kewirausahaan, daya juang, percaya diri, tanggung
jawab, disiplin.
|
Mengamati
·
Siswa
membaca/mendengarkan/menonton berbagai macam laporan kerja dan uraian
peristiwa bersejarah dari berbagai sumber.
·
Siswa memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
unsur kebahasaan, maupun format penyampaian/penulisannya.
· Siswa
belajar membaca cepat untuk mendapat gambaran umum dari teks melalui proses skimming dan scanning untuk mendapatkan informasi khusus.
Mempertanyakan
· Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa mempertanyakan antara lain
perbedaan antar laporan kerja dan uraian peristiwa bersejarah yang ada dalam
bahasa Inggris, perbedaan teks dalam bahasa Inggris dengan yang ada dalam
bahasa Indonesia,.
·
Siswa mempertanyakan mengenai
gagasan pokok informasi rinci dan
informasi tertentu dalam laporan kerja
dan uraian peristiwa bersejarah
Mengeksplorasi
· Siswa membaca/mendengarkan beberapa laporan
kerja dan uraian peristiwa bersejarah dengan strategi dari berbagai sumber.
· Siswa membacakan laporan kerja dan uraian peristiwa bersejarah kepada
teman dengan menggunakan unsur kebahasaan yang tepat
· Siswa secara berkelompok menuliskan laporan kerja dan uraian peristiwa
bersejarah dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur, dan unsur kebahasaan
Mengasosiasi
· Secara berpasangan siswa saling menganalisis laporan kerja dan uraian
peristiwa bersejarah dengan strategi membaca, yang ditulis dengan fokus pada
fungsi sosial, struktur, dan unsur kebahasaan.
·
Siswa memperoleh balikan (feedback) dari guru dan teman tentang
hasil analisis yang disampaikan dalam kerja kelompok.
Mengkomunikasikan
· Siswa menyampaikan laporan kerja dan uraian peristiwa
bersejarah kepada teman dan guru
· Siswa membuat laporan kerja dan uraian peristiwa
bersejarah melalui 5 tahapan menulis
· Siswa membuat jurnal belajar (learning
journal)
|
Kriteria penilaian:
· Pencapaian fungsi sosial
· Kelengkapan dan keruntutan struktur teks recount berbentuk laporan kerja dan uraian
peristiwa bersejarah
· Ketepatan unsur kebahasaan: tata bahasa, kosa kata, ucapan, tekanan kata,
intonasi, ejaan, dan tulisan tangan
· Kesesuaian format penulisan/ penyampaian
Cara Penilaian:
Unjuk kerja
·
Melakukan monolog dalam
bentuk laporan kerja dan uraian peristiwa bersejarah
·
Ketepatan dan kesesuaian
dalam menggunakan struktur dan unsur kebahasaan dalam teks recount
Pengamatan (observations):
Tujuan memberi balikan. Sasaran penilaian adalah
· kesantunan saat melakukan tindakan
·
perilaku
tanggung jawab,
peduli,
kerjasama, dan cinta damai, dalam
melaksanakan
Komunikasi
·
Kesungguhan siswa dalam
proses pembelajaran di setiap tahapan
· Ketepatan dan kesesuaian menggunakan strategi dalam membaca
Portofolio
· Kumpulan catatan kemajuan belajar berupa catatan atau rekaman monolog
teks recount.
· Kumpulan karya siswa yang mendukung proses penulisan teks recount berupa:
draft, revisi, editing sampai hasil terbaik untuk dipublikasi
· Kumpulan hasil tes dan latihan.
Penilaian Diri dan Penilaian Sejawat
Bentuk: diary, jurnal, format khusus, komentar, atau bentuk penilaian lain
|
2
x 3 JP
|
· Audio
CD/ VCD/DVD
· SUARA
GURU
· Koran/
majalah berbahasa Inggris
|
1.1.
Mensyukuri kesempatan dapat
mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar komunikasi internasional yang
diwujudkan dalam semangat belajar.
2.2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab
dalam melaksanakan komunikasi transaksional dengan guru dan teman.
3.7.
Menganalisis fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan untuk menyatakan dan menanyakan tentang tindakan/kegiatan/kejadian
yang akan, sedang, dan telah dilakukan/terjadi di waktu yang akan datang,
sesuai dengan konteks penggunaannya.
4.9.
Menyusun teks lisan dan tulis untuk
menyatakan dan menanyakan tentang tindakan/kegiatan/kejadian yang akan,
sedang, dan telah dilakukan/terjadi di waktu yang akan datang, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan, yang benar
dan sesuai konteks.
|
Teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan menanyakan tentang tindakan/kegiatan/kejadian
yang akan, sedang, dan telah dilakukan/terjadi di waktu yang akan datang (Will dengan Simple, Continuos, Perfect
Tense).
Fungsi sosial
Menyatakan tindakan/kegiatan/kejadian yang akan,
sedang, dan telah dilakukan/terjadi di waktu yang akan datang
Struktur teks
You will meet her soon. She will be waiting for you there, .My classmate
will have been here by the time you arrive.
Unsur kebahasaan
(1) Will
dengan simple, continuous, dan perfect tense
(2) ucapan, tekanan kata, intonasi
(3) ejaan, tanda baca, tulisan tangan dan cetak yang jelas dan rapi.
Topik
Berbagai hal
terkait dengan interaksi antara guru dan siswa selama proses pembelajaran, di
dalam maupun di luar kelas.
|
Mengamati
· Siswa mendengarkan dan membaca banyak pernyataan dan pertanyaan tentang
tindakan/kegiatan/kejadian yang akan, sedang, dan telah dilakukan/terjadi di waktu
yang akan datang, dalam berbagai konteks.
· Siswa mengikuti interaksi untuk menyatakan dan menanyakan tentang
tindakan/kegiatan /kejadian yang akan, sedang, dan telah dilakukan/terjadi di
waktu yang akan datang selama proses pembelajaran, dengan bimbingan guru.
· Siswa menirukan contoh-contoh pernyataan dan pertanyaan tentang tindakan/kegiatan/kejadian
yang akan, sedang, dan telah dilakukan/terjadi di waktu yang akan datang
· Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa mengidentifikasi ciri-ciri penyataan
dan pernyataan tentang tindakan/kegiatan/kejadian yang akan, sedang, dan
telah dilakukan/terjadi di waktu yang akan datang (fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan
Mempertanyakan
Dengan
bimbingan dan arahan guru, siswa mempertanyakan antara lain perbedaan antar
berbagai pernyataan dan pertanyaan tentang tindakan/kejadian yang terjadi
diwaktu yang akan datang yang ada dalam bahasa Inggris, perbedaan
ungkapan dalam bahasa Inggris dengan yang ada dalam bahasa Indonesia, kemungkinan
menggunakan ungkapan lain, dsb.
Mengeksplorasi
· Siswa
menyatakan dan menanyakan keharusan dalam bahasa Inggris dalam konteks tanyajawab dan
kegiatan lain
yang terstruktur.
·
Siswa berusaha menyatakan dan menanyakan tentang
tindakan/kegiatan/kejadian yang akan, sedang, dan telah dilakukan/terjadi di waktu
yang akan datang dalam bahasa Inggris selama proses pembelajaran.
Mengasosiasi
· Siswa membandingkan ungkapan tentang tindakan/kejadian yang terjadi
diwaktu yang akan datang yang telah dipelajari dengan ungkapan-ungkapan
lainnya.
· Siswa membandingkan antara pernyataan dan pertanyaan tentang tindakan/kegiatan/kejadian
yang akan, sedang, dan telah dilakukan/terjadi di waktu yang akan datang
dalam bahasa Inggris dengan pernyataan dan pertanyaan dalam bahasa ibu atau
bahasa Indonesia.
Mengkomunikasikan
· Siswa menyatakan
dan menanyakan tentang tindakan/kegiatan/kejadian yang akan,
sedang, dan telah dilakukan/terjadi di waktu yang akan datang dengan
bahasa Inggris, di dalam kelas.
· Siswa
menuliskan learning jurnal
|
Kriteria penilaian:
· Tingkat ketercapaian fungsi sosial ungkapan tentang tindakan/kejadian yang terjadi diwaktu
yang akan datang
· Tingkat kelengkapan dan keruntutan struktur teks ungkapan tentang tindakan/kejadian yang terjadi diwaktu
yang akan datang
·
Tingkat ketepatan unsur kebahasaan: tata bahasa, kosa kata,
ucapan, tekanan kata, intonasi
Pengamatan (observations):
Bukan penilaian
formal seperti tes, tetapi untuk tujuan memberi balikan.
Sasaran penilaian:
· Perilaku
jujur, disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab
dalam melaksanakan komunikasi
·
Kesungguhan siswa dalam proses pembelajaran dalam
setiap tahapan
Portofolio
· Kumpulan karya siswa yang mencerminkan hasil atau capaian belajar berupa
rekaman penggunaan ungkapan dan skrip percakapan
· Kumpulan hasil tes dan
latihan.
· Catatan atau rekaman penilaian diri dan penilaian sejawat,
berupa komentar atau cara penilaian lainnya.
Penilaian Diri dan Penilaian Sejawat
Bentuk: diary,
jurnal, format khusus, komentar, atau
bentuk penilaian lain
|
3
x 3
JP
|
· Audio
CD/ VCD/DVD
· SUARA
GURU
· Koran/
majalah berbahasa Inggris
|
1.1.Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi internasional yang diwujudkan dalam semangat belajar.
2.3. Menghargai perilaku tanggung jawab, peduli,
kerjasama, dan cinta damai, dalam melaksanakan komunikasi fungsional.
3.8.
Menganalisis fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks naratif lisan dan tulis berbentuk cerita pendek,
sesuai dengan konteks penggunaannya.
4.10.
Menangkap makna jenis teks naratif berbentuk cerita pendek, lisan
dan tulis.
|
Teks
narrative lisan dan tulis berbentuk
cerita pendek.
Fungsi Sosial
Memperoleh
hiburan, menghibur dan mengajarkan nilai-nilai moral melalui cerita pendek
Struktur teks
(1)
Orientasi: menyebutkan
tempat dan waktu dan memperkenalkan tokoh-tokohnya
(2)
Evaluasi: terhadap masalah
yang dihadapi tokoh
(3)
Komplikasi: muncul krisis
(4)
Resolusi: krisis berakhir
secara baik atau tidak baik bagi tokoh
Unsur
kebahasaan
(1)
Will dengan simple, continuous, dan
perfect tense
(2)
Adverbia penghubung waktu.
(3)
Adverbia dan frasa
preposisional penujuk waktu.
(4)
Ucapan, rujukan kata, tekanan kata,
intonasi, ketika mempresentasikan secara lisan.
Topik
Cerita yang memberikan
keteladanan tentang perilaku peduli, percaya diri, cinta damai, bertanggung
jawab.
|
Mengamati
·
Siswa
membaca/mendengarkan/menonton berbagai macam cerita
pendek berbahasa Inggris dari berbagai sumber.
· Siswa memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, unsur kebahasaan, maupun format penyampaian/penulisannya cerita
pendek.
· Siswa
belajar membaca cepat untuk mendapat gambaran umum dari cerita pendek melalui
proses skimming, scanning dan inferencing, untuk mendapatkan informasi khusus.
Mempertanyakan
Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa mempertanyakan
antara lain perbedaan antar berbagai cerita pendek yang ada dalam bahasa
Inggris, perbedaan cerita pendek dalam bahasa Inggris dengan yang ada dalam
bahasa Indonesia, dsb.
Mengeksplorasi
· Siswa membaca/mendengarkan beberapa cerita
pendek dari berbagai sumber.
·
Siswa membacakan cerita
pendek kepada teman dengan menggunakan unsur kebahasaan yang tepat
Mengasosiasi
· Secara berpasangan siswa saling menganalisis cerita yang ditulis dengan
fokus pada fungsi sosial, struktur, dan unsur kebahasaan.
·
Siswa memperoleh balikan (feedback) dari guru dan teman tentang
hasil analisis yang disampaikan dalam kerja kelompok.
Mengkomunikasikan
· Menceritakan
kembali cerita pendek yang dibaca kepada teman dan guru
· Siswa membuat kliping cerita pendek dengan menyalin dan beberapa sumber.
· Siswa membuat jurnal belajar (learning
journal)
|
Kriteria Penilaian:
·
Tingkat ketercapaian fungsi sosial penggunaan cerita pendek
·
Tingkat kelengkapan dan keruntutan struktur cerita pendek
·
Tingkat ketepatan unsur kebahasaan: tata bahasa, kosa kata,
ucapan, tekanan kata, intonasi, ejaan, dan
tulisan tangan
· Tingkat kesesuaian format
penulisan/ penyampaian
Cara Penilaian:
Unjuk kerja
· Bercerita
(Story telling)
· Ketepatan dan kesesuaian dalam menggunakan struktur teks dan unsur
kebahasaan dalam bercerita
Pengamatan (observations): Bukan penilaian formal seperti tes, tetapi untuk tujuan memberi balikan.
· Kesantunan dan kepedulian saat melakukan tindakan
· Perilaku jujur, disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam
melaksanakan komunikasi
· Ketepatan dan kesesuaian menggunakan strategi dalam membaca
Portofolio
· Kumpulan catatan kemajuan belajar berupa catatan atau rekaman monolog cerita pendek.
· Kumpulan karya siswa yang mendukung proses penulisan cerita
pendek berupa: draft, revisi, editing sampai hasil terbaik
untuk dipublikasi
· Kumpulan hasil tes dan latihan
Penilaian Diri dan Penilaian Sejawat
Bentuk: diary,
jurnal, format khusus, komentar, atau
bentuk penilaian lain
|
4
x 3
JP
|
· Audio
CD/
· SUARA
GURU
· Koran/
majalah ber
|
1.1.
Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi internasional yang diwujudkan
dalam semangat belajar.
2.2. Menghargai perilaku
jujur, disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam melaksanakan komunikasi
transaksional dengan guru dan teman.
3.9. Menganalisis
fungsi social, struktur teks, dan unsur kebahasaan pada ungkapan untuk
menyatakan keterkaitan/sebab akibat, sesuai dengan konteks penggunaannya.
4.11. Menyusun
teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan menanyakan tentang keterkaitan / sebab
akibat, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan, yang benar dan sesuai konteks.
|
Teks lisan dan tulis tentang menyatakan
keterkaitan/sebab akibat sesuai dengan konteks penggunaannya.
Fungsi sosial
Menjaga hubungan interpersonal dengan guru, teman dan orang
lain
Struktur teks
Farid didn’t go to school because of
the rain. Jehan can speak English well do to learning contextually. Please
say thank to your manager.
Unsur kebahasaan
(1)
Kata penghubung sebab akibat (cause & effect) (Becuase
of ..., due to ..., thanks to...)
(2) tata bahasa, ucapan, tekanan kata, intonasi
(3)
ejaan, tanda baca, tulisan tangan dan cetak
yang jelas dan rapi.
Topik
Berbagai hal
terkait dengan interaksi antara guru dan siswa selama proses pembelajaran, di
dalam maupun di luar kelas
|
Mengamati
· Siswa mendengarkan dan membaca pernyatakan keterkaitan/sebab akibat,
dalam berbagai konteks.
· Siswa mengikuti interaksi tentang pernyataan keterkaitan/sebab akibat selama
proses pembelajaran, dengan bimbingan guru.
· Siswa menirukan contoh-contoh kalimat yang menyatakan keterkaitan/sebab akibat.
· Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa mengidentifikasi ciri-ciri pernyataan
keterkaitan/sebab akibat (fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan).
Mempertanyakan
Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa mempertanyakan
antara lain perbedaan antar berbagai pernyataan keterkaitan/sebab akibat yang
ada dalam bahasa Inggris, perbedaan ungkapan dalam bahasa Inggris dengan yang
ada dalam bahasa Indonesia, kemungkinan menggunakan ungkapan lain, dsb.
Mengeksplorasi
· Siswa
menyatakan keterkaitan/sebab
akibat bahasa Inggris dalam konteks simulasi, role-play,
dan kegiatanlain yang terstruktur.
·
Siswa berusaha menyatakan keterkaitan/sebab akibat dalam
bahasa Inggris dalam proses pembelajaran.
Mengasosiasi
· Siswa membandingkan pernyatakan keterkaitan/sebab akibat yang telah
dipelajari dengan ungkapan-ungkapan lainnya.
· Siswa membandingkan antara pernyatakan keterkaitan/sebab akibat dalam
bahasa Inggris dengan yang ada dalam bahasa ibu atau bahasa Indonesia.
Mengkomunikasikan
· Siswa menyatakan keterkaitan/sebab akibat dengan bahasa Inggris, di dalam
dan di luar kelas.
· Siswa menuliskan permasalahan dalam menggunakan bahasa Inggris untuk menyatakan keterkaitan/sebab akibat dalam
jurnal belajarnya.
|
Kriteria Penilaian
·
Tingkat ketercapaian fungsi sosial pernyataan keterkaitan/sebab akibat
·
Tingkat kelengkapan dan keruntutan struktur teks ungkapan tentang menyatakan
keterkaitan/sebab akibat
·
Tingkat ketepatan unsur kebahasaan: tata bahasa, kosa kata,
ucapan, tekanan kata, intonasi
Pengamatan (observations):
Untuk tujuan
memberi balikan.
Sasaran penilaian:
·
kesantunan saat melakukan
tindakan
komunikasi
·
Perilaku jujur, disiplin,
percaya diri, dan bertanggung jawab dalam melaksanakan komunikasi
·
Kesungguhan siswa dalam proses pembelajaran dalam
setiap tahapan
Penilaian Diri dan Penilaian Sejawat
Bentuk: diary, jurnal, format khusus, komentar, atau bentuk penilaian lain
|
1
x 3 JP
|
· Audio
CD/ VCD/DVD
· SUARA
GURU
· Koran/
majalah berbahasa Inggris
|
1.1.Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi internasional yang diwujudkan dalam semangat belajar..
2.3. Menghargai perilaku tanggung jawab, peduli, kerjasama, dan cinta
damai, dalam melaksanakan komunikasi fungsional.
3.10.
Menganalisis fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks explanation tentang gejala alam, terkait dengan mata pelajaran
lain di Kelas X, sesuai dengan konteks penggunaannya.
4.12.
Menangkap makna dalam teks explanation lisan dan tulis.
4.13.
Menyunting teks berbentuk explanation dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan teks tersebut.
4.14.
Menyusun teks explanation lisan dan tulis tentang gejala alam, terkait dengan
mata pelajaran lain di Kelas X, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan, yang benar dan sesuai konteks
|
Teks explanation lisan dan
tulis tentang gejala alam
Fungsi Sosial
Menjelaskan
terjadinya gejala alam dan sosiokultural secara ilmiah
Struktur teks
(1)
Pernyataan umum yang
meyakinkan tentang gejala alam atau sosiokultural.
(2)
Serangkaian penjelasan
tentang mengapa dan bagaimana gejala yang dimaksud terjadi.
Unsur
kebahasaan
(1)
Kata-kata dan ungkapan
terkait dengan gejala alam dan gejala sosiokultutal pada umumnya, biasanya
juga bukan tentang orang
(2)
Berisi serangkaian tindakan
dan deskripsi benda-benda yang terlibat
(3)
Kata kerja dalam present
tense dan past tense: simple, conitnuous, perfect.
(4)
Passive Voice sering
digunakan
(5)
Adverbia dan frasa
preposisional penujuk waktu dan sebab akibat.
(6)
Ejaan dan tulisan tangan
dan cetak yang jelas dan rapi.
(7)
Ucapan, rujukan kata, tekanan kata,
intonasi, ketika mempresentasikan secara lisan.
Topik
Gejala alam dan
gejala sosiokultural yang lterkait dengan mata pelajaran lain di Kelas X,
dengan memberikan keteladanan tentang perilaku peduli, percaya diri, cinta
damai, bertanggung jawab.
Multimedia
Foto, gambar, dekorasi, yang membuat tampilan teks
lebih menarik
|
Mengamati
·
Siswa membaca/mendengarkan/menonton
berbagai macam teks explanation tentang gejala alam dari berbagai sumber.
· Siswa memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, unsur kebahasaan, maupun format penyampaian/penulisannya teks explanation.
· Siswa belajar membaca cepat untuk mendapat gambaran umum dari teks
melalui proses skimming , scanning , untuk mendapatkan informasi
tertentu,. dan inferencing untuk
mengetahui informasi rinci.
Mempertanyakan
· Dengan pertanyaan pengarah dari guru, siswa mempertanyakan fungsi sosial,
struktur, dan unsur kebahasaan dari teks explanation.
·
Siswa mempertanyakan kemungkinan lain dari sturuktur dan unsure bahasa yang
digunakan
Mengeksplorasi
· Siswa membaca/mendengarkan beberapa teks explanation dari berbagai sumber.
· Siswa membacakan teks explanation kepada teman dengan menggunakan unsur kebahasaan yang tepat
· Siswa
mengedit sebuah teks explanation yang
belum tepat struktur dan unsur kebahasaannya
· Siswa secara berkelompok menuliskan teks gejala alam, terkait dengan mata
pelajaran lain di Kelas X dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur, dan
unsur kebahasaan
·
Siswa melakukan revisi terhadap teks
explanation yang ditulis berdasarkan masukan dari teman dan guru.
Mengasosiasi
· Secara berpasangan siswa saling menganalisis teks explanation yang ditulis dengan fokus pada fungsi sosial,
struktur, dan unsur kebahasaan.
· Siswa
menyunting teks eksplation yang belum sesuai struktur dan unsur
kebahasaan.secara individu.
·
Siswa memperoleh balikan (feedback) dari guru dan teman tentang
hasil analisis yang disampaikan dalam kerja kelompok.
Mengkomunikasikan
· Siswa
menyampaikan catatan (Note Taking)
saat membaca
· Siswa mempulikasikan
hasil editing di Mading kelas
· Siswa membuat jurnal belajar (learning
journal)
|
Kriteria Penilaian:
· Tingkat ketercapaian fungsi sosial penggunaan teks
explanation
·
Tingkat kelengkapan dan keruntutan struktur teks explanation
·
Tingkat ketepatan unsur kebahasaan: tata bahasa, kosa kata,
ucapan, tekanan kata, intonasi, ejaan, dan
tulisan tangan
· Tingkat kesesuaian format
penulisan/ penyampaian
Cara Penilaian:
Unjuk kerja
· Melakukan monolog dalam bentuk explanation
· Ketepatan dan kesesuaian dalam menggunakan struktur dan unsur kebahasaan
dalam teks explanation
Pengamatan (observations):
Untuk tujuan
memberi balikan. Sasaran penilaian:
·
Kesantunan saat
melakukan tindakan
·
Perilaku tanggung jawab,
peduli, kerjasama dan cinta damai dalam
melaksanakan komunikasi
·
Kesungguhan siswa dalam proses pembelajaran dalam
setiap tahapan
·
Ketepatan dan
kesesuaian dalam menuliskan teks explanation
· Ketepatan dan kesesuaian menggunakan strategi dalam membaca
Portofolio
· Kumpulan catatan kemajuan belajar berupa catatan atau rekaman monolog
teks recount.
·
Kumpulan karya siswa yang
mendukung proses penulisan teks explanation berupa: draft, revisi, editing sampai hasil terbaik untuk dipublikasi
· Kumpulan hasil tes dan latihan
Penilaian Diri dan Penilaian Sejawat
Bentuk: diary, jurnal, format khusus, komentar, atau bentuk penilaian lain
|
6
x 3JP
|
· Audio
CD/ VCD/DVD
· SUARA
GURU
· Koran/
majalah berbahasa Inggris
|
1.1.Mensyukuri
kesempatan dapat mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar
komunikasi internasional yang diwujudkan dalam
semangat belajar.
2.2. Menghargai perilaku
jujur, disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam melaksanakan
komunikasi transaksional dengan guru dan teman.
3.11.
Menganalisis
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan untuk menyatakan dan
menanyakan tentang keterkaitan antara dua benda atau tindakan, sesuai dengan
konteks penggunaannya.
4.15.
Menyusun teks lisan dan
tulis untuk menyatakan dan menanyakan tentang keterkaitan antara dua benda
atau tindakan, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
|
Teks lisan dan tulis untuk menyatakan dan menanyakan keterkaitan antara dua
benda atau tindakan
Fungsi sosial
Menyatakan
hubungan satu dengan yang lain
Struktur teks
Both Andi and Joko have come to join
the contest. Deni is not only good person but also generous. Either Roni or
Iwan will participate in the game…….
Unsur kebahasaan
(1) Kata penghubung (pair
conjunction) Both ... and; not only ... but also; either ...
or; neither ... nor.,
(2) tekanan kata, intonasi,
(3) ejaan, tanda baca, tulisan tangan dan cetak yang jelas dan rapi.
Topik
Berbagai hal
terkait dengan interaksi antara guru dan siswa selama proses pembelajaran, di
dalam maupun di luar kelas
|
Mengamati
· Siswa mendengarkan dan membaca banyak kalimat untuk menyatakan dan
menanyakan keterkaitan antara dua benda atau tindakan, dalam berbagai
konteks.
· Siswa mengikuti interaksi untuk
menyatakan dan menanyakan keterkaitan antara dua benda atau tindakan selama proses pembelajaran,
dengan bimbingan guru.
· Siswa menirukan contoh-contoh kalimat menyatakan keterkaitan antara dua
benda atau tindakan
· Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa mengidentifikasi ciri-ciri
kalimat menyatakan keterkaitan antara dua benda atau tindakan (fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan).
Mempertanyakan
Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa mempertanyakan
antara lain perbedaan antar berbagai pernyataan keterkaitan antara dua benda
atau tindakan yang ada dalam bahasa Inggris, perbedaan pernyataan dalam
bahasa Inggris dengan yang ada dalam bahasa Indonesia, kemungkinan
menggunakan ungkapan lain, dsb.
Mengeksplorasi
· Siswa
menyatakan dan
menanyakan keterkaitan antara dua benda atau tindakan bahasa
Inggris dalam konteks menyampaikan
informasi atau pendapat dan
kegiatanlain yang terstruktur.
·
Siswa melengkapi kalimat dengan kata sambung yang tepat untuk
menyatakan keterkaitan antara dua benda atau tindakan.
Mengasosiasi
· Siswa membandingkan kalimat
menyatakan dan menanyakan keterkaitan antara dua
benda atau tindakan yang telah dipelajari dengan kalimat-kalimat lainnya.
· Siswa membandingkan antara kalimat menyatakan dan menanyakan keterkaitan
antara dua benda atau tindakan dalam bahasa Inggris dengan kalimat dalam
bahasa ibu atau bahasa Indonesia.
Mengkomunikasikan
· Siswa menyatakan dan menanyakan keterkaitan antara dua benda atau
tindakan dengan bahasa Inggris, di dalam dan di luar kelas.
· Siswa menuliskan permasalahan dalam menggunakan bahasa Inggris untuk
menyatakan keterkaitan antara dua benda atau
tindakan dalam jurnal belajarnya.
|
Kriteria
penilaian:
·
Tingkat ketercapaian fungsi sosial pernyataan keterkaitan antara dua benda atau tindakan
·
Tingkat kelengkapan dan keruntutan struktur pernyataan keterkaitan antara dua benda atau tindakan
·
Tingkat ketepatan unsur kebahasaan: tata bahasa, kosa kata,
ucapan, tekanan kata, intonasi
Pengamatan (observations):
Bukan penilaian
formal seperti tes, tetapi untuk tujuan memberi balikan.
Sasaran penilaian
· Upaya menggunakan bahasa Inggris untuk menyatakan keterkaitan antara dua benda atau tindakan
· Perilaku jujur, disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab dalam
melaksanakan komunikasi
· Ketepatan dan kesesuaian dalam menyampaikan dan menulis
kalimat keterkaitan antara dua benda/tindakan
·
Kesungguhan siswa dalam proses pembelajaran dalam
setiap tahapan
Portofolio
·
Kumpulan catatan
kemajuan belajar
· Kumpulan hasil tes dan
latihan.
· Catatan atau rekaman penilaian diri dan penilaian sejawat,
berupa komentar atau cara penilaian lainnya
Penilaian Diri dan Penilaian Sejawat
· Bentuk: diary, jurnal, format khusus,
komentar, atau bentuk penilaian
lain
· Siswa diberikan pelatihan sebelum dituntut untuk melaksanakannya.
|
2
x 3 JP
|
· Audio
CD/ VCD/DVD
· SUARA
GURU
· Koran/
majalah berbahasa Inggris
|
1.1.Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi internasional yang diwujudkan dalam semangat belajar.
2.3. Menghargai
perilaku tanggung jawab, peduli, kerjasama, dan cinta damai, dalam
melaksanakan komunikasi fungsional.
3.12.
Menganalisis perbedaan
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks deskriptif dan
teks explanation, sesuai dengan konteks penggunaannya.
4.16.
Menyebutkan perbedaan dan
persamaan teks deskriptif dan teks explanation,
dilihat dari fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaannya.
|
Perbedaan dan persamaan teks
deskriptif dan teks explanation
Fungsi Sosial
Menentukan perbedaan dan
persamaan berbagai jenis teks
Struktur teks
(1)
Perbedaan fungsi social, struktur
dan unsur kebahasaan
(2)
Persamaan dalam unsur bahasa
Unsur kebahasaan
(1)
Keterkaitan antara dua
benda/kegiatan (Both…and, Neither…nor)
(2)
Kalimat sederhana.
(3)
Ejaan dan tulisan tangan
dan cetak yang jelas dan rapi
Topik kalimat
Diri sendiri,
orang tua, kakak, adik, famili, tetangga, dan orang terdekat lainnya.
|
Mengamati
·
Siswa
membaca/mendengarkan/menonton berbagai macam teks deskriptif dan
teks explanation dari berbagai
sumber.
· Siswa memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, unsur kebahasaan, maupun format penyampaian/penulisannya teks deskriptif.dan
teks explanation
Mempertanyakan
· Dengan pertanyaan pengarah dari guru, siswa mempertanyakan fungsi sosial,
struktur, dan unsur kebahasaan dari teks deskriptif dan teks explanation
· Siswa mempertanyakan
tentang perbedaan dan persamaan teks deskriptif.dan
explanation
Mengeksplorasi
· Siswa membandingkan
sebuah teks deskriptif dengan teks explantion dari berbagai sumber.
· Siswa mengelompokan unsur kebahasaan
yang yang digunakan
·
Siswa secara berkelompok
menuliskan perbedaan dan persamaan antara teks deskriptif dan teks explanation dengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur, dan unsur kebahasaan
Mengasosiasi
· Secara berpasangan siswa saling menganalisis teks deskriptif dan teks
explanation yang dengan fokus pada fungsi sosial, struktur, dan unsur
kebahasaan.
· Siswa memperoleh balikan (feedback)
dari guru dan teman tentang hasil analisis yang disampaikan dalam kerja
kelompok.
Mengkomunikasikan
· Siswa
mempresentasikan hasil analisis kelompok tentang persamaan dan perbedaan dari
teks deskripsi dan teks explanation.
·
Siswa membuat jurnal
belajar (learning journal)
|
Kriteria
penilaian:
· Pencapaian
fungsi sosial
· Kelengkapan
dan keruntutan struktur teks
·
Ketepatan unsur
kebahasaan: tata bahasa, kosa kata, ucapan, tekanan kata, intonasi, ejaan, dan tulisan tangan
· Kesesuaian
format penulisan/ penyampaian
Pengamatan (observations):
Bukan penilaian
formal seperti tes, tetapi untuk tujuan memberi balikan.
· Perilaku tanggung jawab, peduli, kerjasama, dan cinta
damai, dalam melaksanakan komunikasi
· Ketepatan dan kesesuaian dalam menyampaikan presentasi
·
Kesungguhan siswa dalam proses pembelajaran dalam
setiap tahapan
Portofolio
· Kumpulan pekerjaan siswa dan catatan kemajuan belajar yang mendukung proses belajar
·
Kumpulan catatan
kemajuan belajar
· Kumpulan hasil tes dan
latihan.
· Catatan atau rekaman penilaian diri dan penilaian sejawat,
berupa komentar atau cara penilaian lainnya
Penilaian Diri dan Penilaian Sejawat
· Bentuk: diary, jurnal, format khusus,
komentar, atau bentuk penilaian
lain
|
4 x 3JP
|
· Audio
CD/ VCD/DVD
· SUARA
GURU
· Koran/
majalah berbahasa Inggris
|
1.1.
Mensyukuri kesempatan dapat
mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar komunikasi internasional yang
diwujudkan dalam semangat belajar.
2.2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab
dalam melaksanakan komunikasi transaksional dengan guru dan teman.
3.13.
Menganalisis fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan dari proverb
dan riddle, sesuai dengan
konteks penggunaannya.
4.17.
Menangkap pesan dalam proverb dan riddle.
|
Ungkapan Proverb tulis dan lisan.
Fungsi sosial
Menyatakan
kebenaran dan memberi kan nasehat atau pesan moral dan teka teki .
Struktur teks
Ungkapan baku
dari sumber-sumber otentik.
Unsur
kebahasaan
(1)
Kata, ungkapan, dan tata
bahasa yang baku dalam proverb
(2)
Ejaan dan tulisan tangan
dan cetak yang jelas dan rapi.
(3)
Ucapan, rujukan kata, tekanan kata, intonasi, ketika
mempresentasikan secara lisan
Topik
Keteladanan tentang perilaku santun, peduli, dan disiplin.
Multimedia
Layout dan dekorasi yang membuat tampilan teks lebih menarik.
|
Mengamati
· Siswa mendengarkan penggunaan ungkapan proverb dari
berbagai sumber dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, unsur
kebahasaan, maupun format penyampaian/penulisannya.
·
Dengan bimbingan dan arahan guru siswa
mengidentifikasi ciri proverb dan riddle
Mempertanyakan
Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa mempertanyakan
antara lain perbedaan berbagai proverb dan riddle dalam bahasa Inggris, perbedaan proverb dan riddle dengan yang ada dalam bahasa Indonesia,
kemungkinan menggunakan ungkapan lain dsb.
Mengeksplorasi
· Siswa mencari proverb
dan riddle dari berbagai sumber..
· Siswa berlatih mengidentifikasi proverb dan riddle dengan
teman
· Siswa
membacakan proverb dan riddle kepada teman
Mengasosiasi
· Siswa menganalisis ungkapan proverb dengan mengelompokannya berdasarkan penggunaan.
· Siswa membandingkan ungkapan proverb yang digunakan guru dengan yang dipelajari dari berbagai sumber lain.
· Secara berkelompok siswa mendiskusikan ungkapan proverb yang mereka temukan dari sumber lain atau budaya lain.
· Siswa memperoleh balikan (feedback)
dari guru dan teman tentang fungsi sosial dan unsur kebahasaan yang sampaikan
dalam kerja kelompok.
Mengkomunikasikan
· Siswa
mempresentasikan beberapa proverb
dan riddle yang mereka sukai
· Siswa membuat klipping
tentang proverb dalam kerja kelompok
· Membuat jurnal belajar (learning
journal)
|
Kriteria Penilaian:
· Tingkat ketercapaian fungsi sosial penggunaan teks
proverb dan riddle
· Tingkat kelengkapan dan keruntutan struktur teks proverb dan riddle
·
Tingkat ketepatan unsur kebahasaan: tata bahasa, kosa kata,
ucapan, tekanan kata, intonasi, ejaan, dan
tulisan tangan
· Tingkat kesesuaian format
penulisan/ penyampaian
Cara Penilaian:
Pengamatan (observations): Bukan penilaian formal seperti tes, tetapi untuk tujuan memberi balikan.
· Kesantunan dan kepedulian saat melakukan tindakan
· Perilaku jujur, disiplin, percaya diri, dan bertanggung jawab melaksanakan
tugas
·
Kesungguhan siswa dalam proses pembelajaran dalam
setiap tahapan
Portofolio
· Kumpulan pekerjaan siswa dan catatan kemajuan belajar yang mendukung proses belajar
· Kumpulan hasil tes, ujian, nilai, latihan.
· Catatan atau rekaman penilaian diri dan penilaian sejawat,
berupa komentar atau cara penilaian lainnya
Penilaian Diri dan Penilaian Sejawat
Bentuk: diary, jurnal, format khusus, berupa komentar, checklist, penilaian
|
3
x 3
JP
|
· Audio
CD/ VCD/DVD
· SUARA
GURU
· Koran/
majalah berbahasa Inggris
|
1.1.Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi internasional yang diwujudkan dalam semangat belajar.
2.3.
Menghargai
perilaku tanggung jawab, peduli, kerjasama, dan cinta damai, dalam
melaksanakan komunikasi fungsional.
3.14.
Menganalisis fungsi sosial
dan unsur kebahasaan dari dalam
lagu, sesuai dengan konteks penggunaannya.
4.18.
Menangkap pesan dalam lagu.
|
Lagu
Fungsi
sosial
Menghibur,
mengungkapkan perasaan, mengajarkan pesan moral
Unsur kebahasaan
(1)
Kata, ungkapan, dan tata bahasa dalam karya seni berbentuk lagu.
(2)
Ejaan dan tulisan tangan
dan cetak yang jelas dan rapi.
(3)
Ucapan, rujukan kata, tekanan kata, intonasi, ketika
mempresentasikan secara lisan
Topik
Keteladanan tentang perilaku yang menginspirasi.
|
Mengamati
·
Siswa mendengarkan lagu dari
berbagai sumber dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, unsur
kebahasaan, maupun format penyampaian/penulisannya.
· Siswa mencoba menirukan pengucapannya dan menuliskan lagu yang digunakan.
Mempertanyakan
· Dengan pertanyaan pengarah dari guru, siswa terpancing untuk
mempertanyakan fungsi sosial, ungkapan, dan unsur kebahasaan yang digunakan.
· Siswa memperoleh pengetahuan tambahan tentang fungsi sosial, ungkapan,
dan unsur kebahasaan dari lagu.
Mengeksplorasi
· Siswa mencari lagu dari berbagai
sumber..
· Siswa berlatih memahami isi lagu dengan teman
Mengasosiasi
· Siswa menganalisis lagu dengan
mengelompokannya berdasarkan jenis lagu.
· Siswa membandingkan lagu yang disajikan
guru dengan yang dipelajari dari
berbagai sumber lain.
· Secara berkelompok siswa mendiskusikan lagu yang mereka temukan dari
sumber lain atau budaya lain.
· Siswa memperoleh balikan (feedback)
dari guru dan teman tentang fungsi sosial dan unsur kebahasaan yang sampaikan
dalam kerja kelompok.
Mengkomunikasikan
· Siswa menyanyikan lagu dalam kerja
kelompok
· Siswa menyanyikan lagu dalam
kegiatan bermain peran
· Siswa menyanyikan dalam konteks komunikasi yang wajar di dalam kelas,
dengan memperhatikan fungsi sosial, ungkapan, dan unsur kebahasaan yang benar
dan sesuai dengan konteks
· Membuat jurnal belajar (learning
journal)
|
Kriteria Penilaian:
·
Tingkat ketercapaian fungsi sosial penggunaan
teks
·
Tingkat kelengkapan dan keruntutan struktur teks
·
Tingkat ketepatan unsur kebahasaan: tata bahasa, kosa kata,
ucapan, tekanan kata, intonasi, ejaan, dan
tulisan tangan
· Tingkat kesesuaian format
penulisan/ penyampaian
Cara Penilaian:
Pengamatan (observations):
Bukan penilaian
formal seperti tes, tetapi untuk tujuan memberi balikan. Sasaran penilaian:
-
Perilaku tanggung jawab,
peduli, kerjasama dan cinta damai dalam melaksanakan Komunikasi
-
Ketepatan dan kesesuaian
dalam pengucapan dalam menyanyikan lagu
-
Kesungguhan siswa dalam proses pembelajaran dalam setiap tahapan
Portofolio
·
Kumpulan kemajuan siswa berupa
kumpulan lagu yang disalin dengan tulisan tangan beserta kesan terhadap lagu
·
Kumpulan hasil
tes dan latihan.
·
Catatan atau rekaman
penilaian diri dan penilaian sejawat, berupa komentar atau cara penilaian
lainnya
|
3
x 3 JP
|
· Audio
CD/ VCD/DVD
· SUARA
GURU
· Koran/
majalah berbahasa Inggris
|