DAFTAR LABELKU (klik saja jangan ragu-ragu)

Rabu, 05 Desember 2012

PART B. Mutiara Kata yang Menginspirasi bagi REMAJA (Inspiring words for teens) Collected byMasKatno Giri


1)      Dalam hidup, kita tak harus mengerti segalanya, karena ada beberapa hal yang tak bisa dimengerti tap ihanya bisa diterima.
2)      BERDOA, bukan karena kita membutuhkan sesuatu, tapi karena kita harus bersyukur atas apa yang telah Dia berikan dalam hidupmu.
3)      Tak peduli apa yang terjadi dalam hidup kita, baik pun buruk, percayalah itu semua dari Allah s.w.t  untuk kebaikan diri kita.
4)      Seorang pria yang tak tahu bagaimana menghargai seorang wanita adalah pria yang tak tahu bagaimana menghargai ibunya.
5)      Kadang Tuhan memberi cobaan yang berat dalam hidup  kita, karena Dia mempersiapkan diri kita menerima sesuatu yang baik di masa depan kita.
6)      Persahabatan bukan untuk mengumpulkan batu sebanyak-banyaknya, melainkan untuk menemukan satu emas yang berharga.
7)      Cemburu berarti kita takut kehilangannya, tapi cemburu yang berlebih akan membuat kita kehilangannya.
8)      Allahs.w.t  memang janjikan  bagi kita yang bertaqwa, yang terbaik,  tapi tak berarti segalanya akan mudah. Yang penting jangan menyerah dan teruslah berusaha.
9)      Ketika kita telah melakukan semua yang bisa kita lakukan, Tuhan akan melakukan apa yang tak bisa kita lakukan. Jangan putus asa!
Menyakitkan ketika bertemu seseorang yang kita yakin org yang tepat untuk kita, hanya  untuk menyadari kita bukan org yang tepat untuknya.

PART A. Mutiara Kata yang Menginspirasi bagi REMAJA (Inspiring words for teens) Collected byMasKatno Giri

Menasihati dan memberikan inspirasi adalah salah satu  cara menjadikan diri sendiri lebih baik.  Di samping itu memberikan pencerahan  hidup dan semangat hidup kepada diri sendiri, setidak tidaknya bermanfaat kepada orang lain (khususnya untuk anak remajaku dan siswaku  tercinta, Berikut ini kata-kata inspirasi untuk mereka  tercinta:
 
·         Kita perlu  memaafkan seseorang, bukan karena kita  lemah, tapi karena kita menyadari semua orang bisa melakukan kesalahan.
·         Lupakan dia yang pernah meninggalkanmu demi orang yang lain. Meski cinta, jangan biarkan dirimu kembali terluka  untuk alasan yang sama.
·         Bahagia bukan berarti memiliki segalanya. Bahagia berarti tidak membandingkan milik kita dengan milik orang lain.
·         Jangan sesali sesuatu yang telah berakhir, meskipun itu indah. Tanpa akhir tak akan pernah ada awal baru yang mungkin lebih indah.
·         Hidup ini sulit, apa yang kita inginkan tak akan selalu kita dapatkan, namun jangan pernah menyerah. Berusaha dan berdoa.
·         Tegas akan diri sendiri, buang pikiran negatif dan lakukan yang baik. Kegelisahan hanya milik mereka yang putus asa.
·         Jalani kehidupan dengan penuh kesungguhan, hadapi kenyataan dengan penuh kesabaran. Maka yang akan kita dapat adalah kebahagiaan.
·         Tuk setiap kebaikan, akan selalu ada mata yang melihatnya. Tuk setiap cinta, akan selalu ada hati yang tulus mencintainya.
·         Tak ada yang salah jika kita tak menyukai seseorang, yang salah adalah mengusik hidupnya hanya karena kita tak menyukainya.
·         Dalam cinta, lebih baik menunggu orang yang tepat daripada menghabiskan waktu dengan orang yang salah.


SIAPAKAH CALON ORANG BESAR? Oleh Maskatno Giri

AYO SECARA JUJUR TANYA PADA DIRI SENDIRI WALAU KITA BUKAN MANUSIA SEMPURNA--COBA DIINGAT-INGAT--APA KITA LAYAK MENJADI ORANG BESAR

1. Apakah kita dari dulu sampai sekarang termasuk orang yang suka belajar dan bekerja bukan pemalas?
2. Apakah kita selalu menjaga kejujuran secara istiqomah dari waktu dulu sampai sekarang?
3. Apakah kita selalu berusaha menjaga keberhasian hati dan pikiran?
4. Apakah kita selalu menjaga dari kemaksiatan?
DLL.

Kalau jawaban kita sering menjawab TIDAK, kok kayaknya sulit menjadi MANUSIA BESAR menurut versi subjektifku.  Yang jelas, aku menyarikan dari berbagai nasihat bahwa untuk  menjadi besar  yang utama tidak mesti  bermodal harta yang banyakatau fisik yang besar. Tapi, JIWA BESAR  merupakan MODAL GRATIS  yang bisa dimiliki oleh siapa saja.


Tidak ada manusia sempurna, termasuk aku sendiri. Kini, aku sudah memiliki empat anak. Setidak tidaknya aku tahu bahwa untuk melahirkan  MANUSIA BESAR harus dimulai sedini mungkin.  Anak-anak kita harus dibekali  pengetahuan dengan kehati-hatian bahwa  TRACK RECORD YANG BAIK adalah modal untuk menjadi manusia BESAR.

Kalau kita tidak peduli apa arti TRACK RECORD YANG BAIK kita tinggal menunggu kehancuran generasi  bangsia  ini.

Selasa, 04 Desember 2012

HANYA INGIN BERBAGI TIDAK UNTUK BANGGA DIRI

Sebetulnya aku sudah memiliki pekerjaan tetap sebagai guru bahasa Inggris SMA. Walau belum dikata sebagai orang kaya, penghasilanku termasuk agak lumayan juga. Maksudnya sudah bisa hidup layak walau aku memiliki anak empat. 

Walau, aku  sebagai pencari  nafkah sendiri, istri sebagai ibu rumah tangga, aku sudah merasa  lebih dari cukup. Kehidupan rumah tanggaku  tidak  bisa dikatakan mewah. Kalau hanya dari gaji PNS pasti tidak cukup, namun aku mendapat  tambahan  dari tunjangan sertifikasi. Tunjangan sertifikasi tidak kugunakan untuk sia-sia. Banyak di antaranyan untuk nyaur utang. Karena  adanya  tunjangan sertifikasi  baru akhir-akhir ini saja.

Kini  aku mulai berpikir,  idealnya aku bisa  memaksimalkan diri mendapat tambahan penghasilan. Salah satunya melalui bidang kepenulisan. Kemampuan menulisku sebenarnya masih rendah, tapi aku memiliki  modal yakni MODAL NEKAT, aku bersemangat  dalam berlatih. Akhirnya, tulisanku  terasa semakin lebih baik walau masih pas-pasan. . Aku juga sering diundang ke beberapa  MGMP lebih  dari sepuluh kali  untuk memberikan motivasi dalam bidang kepenulisan.

Akhir-akhir ini aku baru sepi job. Namun, kugunakan kesempatan belajar dan berlatih menulis. Siapa tahu aku nanti bisa menjadi penulis  profesional.

Menjadi penulis profesional mungkin  bisa hanya sebatas khayalan. Tapi kalau Allah menghendaki ini bisa menjadi kenyataan. Kenapa demikian? Aku yakin Allah Maha Kuasa atas  hambanya.

Karena, aku memiliki obsesi besar. Aku ingin menjadikan diriku dan  orang lain lebih bermakna. Aku ingin mampu memotivasi, berbagi rezeki, menasihati dll. Pokoknya aku tidak tega melihat orang-orang lemah yang hidup dalam keterpuruka , kemiskinan, dan kebodohan dalam jangka waktu yang lama. Apakah aku orang hebat , kuat  lagi pintar?

Secara ideal, aku bukan orang kuat dan pintar. Tapi setidak-tidaknya aku orang yang mau berubah, dari miskin menjadi  agak kaya, dari bodoh menuju lebih pintar. Aku ingin menularkan pengalamanku kepada orang lain. Menurutku ini niat  yang baik. Tidak bermaksud untuk sombong-sombongan. Apa yang mau disombongkan dari aku ini.?

Aku tahu diri, aku  tak pantas menjadi manusia sombong. Aku tahu diri siapa sebenarnya aku ini.Aku adalah orang lemah  yang berasal dari keluarga miskin dari desa, ortuku  adalah  pasangan buruh kasar dan  bukan orang terpelajar. Aku malu sendiri atas modal hidupku. Kini aku sudah melewati masa lalu yang lumayan pahit, kini aku sudah berubah. Tapi,  aku ingin berbagi, aku ingin memotivasi  diri dan orang  lain bahwa kita bisa berubah  lebih baik. Kita bisa lebih berhasil, bahagia, walau  hanya bermodal nekat.

Masih dalam bayangan,  suatu saat nanti tulisanku bisa muncul di media  nasional, kalau cuma lokalan aku tidak begitu bangga. Kaini, aku tidak pernah bosan menulis. Aku Bisa. aku bisa . Aku bisa luar biasa.




Senin, 03 Desember 2012

KURIKULUM “EDI TANSIL” Oleh Maskatno Giri (mas guru SMAN 1 Girimarto)


Kurikulum  ‘EDI TANSIL”  di sini bukan sekedar  lelucon atau kurikulum milik Om Edi Tansil  yang merupakan buronan bagi  penegak hukum   beberapa  tahun silam.

Kurikulum “EDI TANSIL” adalah kurikulum  “eja kulasi  dini tanpa hasil” maksudnya kurikulum pendidikan yang  berusia sangat  muda yang diterapkan tanpa pertimbangan benar-benar matang. Kematangan di sini maksudnya, bahwa pada tataran   ideal kurikulum mestinya melalui   penelitian akurat, terpercaya, melalui uji publik dan didiskusikan secara ilmiah tidak asal-asalan.

Apakah kurikulum “EDI TANSIL”    di atas untuk menyindir kurikulum pendidikan yang ada di bangsa kita?  Jangan GR dulu, kurikulum kita mungkin tidak separah yang kita duga. Barangkali kurikulum pendidikan kita sudah bagus, Cuma butuh penyempurnaan.  Tapi, bagaimana kurikulum kita  katanya berbasis kompetensi lalu  KTSP lalu mau berubah menjadi kurikulum 2013? Kok sangat cepat sekali berubah?

Ya itu masalahnya. Barangkali kurikulum kita itu termasuk adiknya  “EDI TANSIL”  atau mirip saudaranya  “EDI TANSIL”.  Namun, mengritisi kurikulum itu tindakan mulia. Mau mengritik berarti peduli  dengan nasib bangsa.  Pemerintah melalui kemendibud sudah  menyediakan link uji publik . Link bisa di klik di:  
http://kurikulum2013.kemdikbud.go.id/

 Meningkatkan kepedulian dunia  pendidikan adalah tindakan mulia, maka jangan biarkan nasib bangsa ini terpuruk tanpa daya karena  kurikulum  yang kuran jelas maknanya.



Minggu, 02 Desember 2012

Uji Publik Kurikulum 2013 on line linked by Maskatno Giri

          Perlu diapresiasi bahwa  Pemerintah Indonesia  melalui kemendikbud memilliki niat positif bahwa secara bertahap   kurikulum 2013 akan diterapkan. Pemerintah pun tidak arogan,  setiap warga negara  diberi kesempatan memberikan masukan. Berikut link yang diberikan  bagi yang berniat  ikut dalam uju publik. http://kurikulum2013.kemdikbud.go.id/

          Kalau aku sendiri juga berniat memberikan masukan,  aku berharap suara guru dari desa seperti aku ini juga diperhitungkan. Namun, sebelum memberikan masukan aku sedikit akan memberikan awalan singkat.
        Sekitar sepuluh tahun terakhir ini, kurikulum pendidikan berubah dengan cepat dari Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) berubah lagi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Namun, akhir-akhir ini  suara positif tentang KTSP berubah miring menjadi  Kurikulum Tak Siap Pakai (KTSP).  Suara ini muncul karena telah terdengar gencar  ada  proses  perubahan  lagi kurikulum menjadi  Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 ini akan memangkas beberapa mata pelajaran.
        Waduh , ngurus anaknya orang banyak kok pakai coba-coba? Jangan-jangan kebijakkan pemerintah khususnya tentang  kurikulum pendidikan selama ini  memang belum sungguh-sungguh. Patut juga dicurigai bahwa kurikulum 2013 masih juga coba-coba.
         Tidak boleh sangka buruk, katanya begitu. Tapi, kenyataannya suara warga masyarakat umum bahkan masyarakat pendidikan pun juga  serentak bahwa perubahan kurikulum merupakan proyek regular.
KTSP terasa baru kemarin sore, itupun belum diterapkan dan dipahami  secara maksimal. Sosialisasi pelaksanaan   KTSP pun menguras tenaga dan  biaya tidak sedikit. Pelatihan-pelatihan untuk pendidik pun bahkan belum kering keringatnya. Para guru belum istirahat,  mereka memikirkan nasib peserta didik dan lagi nasib sendiri tentang UKA, UKG, Sertifikasi,  tuntutan 24  jam mengajar dll .
           Kini  para pendidik (baca; guru) harus  berpikir keras lagi. Mereka dipaksa memberikan masukan, dan penjelasan kepada masyarakat tentang bagaimana kebijakkan pemerintah tentang pendidikan terkini. Guru memang dianggap sebagai orang yang tahu tentang pendidikan.
            Kapan ya kurikulum kita bisa berjalan dengan mantap?
         Disnyalir  pemerintah  Indonesia tidak memiliki GRAND DESIGN  tentang pendidikan, makanya banyak di antaranya serba coba-coba.
          Membatalkan  pelaksanaan kurikulum 2013 memang tidak mungkin, sebab proses design kurikulum ini mendekati kelar (sekitar februari 2013). Namun, masyarakat diberi hak memberikan masukan.
Tak ada gading yang tak retak, maksudnya tidak ada kurikulum yang sempurna di dunia ini. Yapi, kalau menjadi lebih baik kenapa tidak? Masak, berpuluh-puluh  tahun masih  mencari bentuk terus!
       Tulisan ini bukan untuk NGGEMBOSI, tapi  penulis memiliki tanggung jawab menunjukkan  kelemahan-kelemahan  demi perbaikan. Kita memang perlu evaluasi, lalu perlu dijawab oleh pemerintah lewat kemendiknas: Pertama, apakah pelaksanaan KTSP sudah diuji sehingga ditemukan kelemahaan fatal, sehingga perlu diganti kurikulum. Kenapa masyarakt tidak diberitahu kelemahan-kelemahan KTSP. Apa sudah ada   hasil penelitian dari kelemahan KTSP?
         Kedua, apakah pelayanan pemerintah terhadap para pelaku pendidikan (baca; guru) sudah maksismal, misalnya pelatihan-pelatihan brkenaan dengan pelaksanaan pendidikan di sekolah. Ambil contoh guru bahasa Indonesia seharusnya mengintegrasikan pembelajaran IPA dalam pembelajaran b. Indonesia.
Ketiga, apakah sudah dipikirkan aturan dan dampak dari pemangkasan jumlah mata pelajaran dengan jumlah jam wajib 24 jam untuk para guru sertifikasi? Karena, kalau mapel TIK misalnya di SMP benar-benar dihapus, bagaimana jam mengajar untuk guru TIK  yang sudah sertifikasi?
         Keempat, kalau mapel b. Inggris di SD dan mapel TIK  SMP dihapus berarti ratusan guru b. Inggris dan guru TIK kehilangan pekerjaan, Apakah  pemerintah akan bertanggung jawab tentang pekerjaan mereka.
             Semoga, tulisan ini menjadi pemikiran para punggawa pemerintah. Mohon maaf , terima kasih.

ORANG-ORANG DI SEKELILING KITA MENJADI IDE BERHARGA Oleh Maskatno Giri (mas guruSMAN 1 Girimarto)


“Carilah ide dari yang dekat dengan  kita” Itulah  nasihat dari seorang penulis senior. Dia menyarankan bila ingin menjadi  seorang penulis profesional itu  gampang.  Caranya memang  cukup berlatih dan berlatih tiada bosan. Setiap saat  calon penulis harus berusaha  merangkai kata lalu kalimat dan membentuk paragraf.  Bila kesulitan mencari ide, cukup  memperhatikan  lingkungan sekitar kita saja.

Saya pikir sangat mudah  dalam mencari ide lewat pengamatan dari orang-orang di sekeliling kita. Mereka bisa  anak-anak kita, suami atau istri , tetangga , bahkan  teman  sekantor dsb.  Penulis tersebut menyarankan untuk mengamati, memahami dari karakter orang-orang di sekeliling kita,  lalu dikembangkan bagaimana  cara dia menjalani hidup, dikembangkan lagi bagaiman  mereka  di tahun-tahun kedepan  dll.  Pokoknya  menjadikan mereka menjadi modal  ide luar biasa.

Sebagai  contoh sebagai sumber ide , kita bisa temukan ada  di lingkungan tetangga ada  orang yang baik,  berilmu dan rendah hati ,  sebaliknya  ada yang  kurang berilmu tapi agak sombong, pokil, rakus dll. Saya  kira ini bisa menjadi cerita pendek maupun sebuah artikel   yang menarik. Judulnya bisa “KERENDAHAN HATI  vs KECONGKAAN” atau bisa “ BAIK HATI vs POKIL”, ‘KEDERMAWANAN vs KERAKUSAN” dll.

Setelah menemukan ide sebagai bahan penulisan, kita bisa kembangkan bagaimana cara orang baik itu hidup di masyarakat,  apa kebiasaan-kebiasaanya dll. Demikian juga,   setelah kita temukan sumber ide dari  orang yang kita anggap sombong, pokil, tak punya rasa malu  dll, kita bisa membuat cerita menarik dan artikel, bagaimana orang model jenis ini  dalam kehidupan. Namun, jangan sampai salah niat,  bahwa kita tidak hanya mencari-cari  aib. Tapi, setidak-tidaknya kita bisa belajar bahwa kita mesti memilih cara hidup yang benar.

Yang terakhir, tidak ada alsan kita tidak mampu menulis. Karena, sumber ide ada di mana-mana. Kita tinggal merangkai kata dan kalimat sehingga menjadikan  segala sesuatu menjadi bermanfaat untuk kita sendiri  maupun kemaslahatan orang banyak